Semua Tahapan Pemilu 2024 di Kota Bandung Berjalan Lancar Berkat Adanya Partisipasi Masyarakat

23 Januari 2024, 20:00 WIB
Ketua KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti /Tommy Riyadi/prfmnews

SUMUR BANDUNG, PRFMNEWS - Tahapan demi tahapan Pemilu 2024 sudah dilalui dan berjalan dengan kondusif. Kini semua tinggal menantikan hari pencoblosan pada 14 Februari 2024 mendatang.

Ketua KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti memaparkan, lancar dan kondusifnya semua tahapan pemilu 2024 di kota Bandung tak lepas dari peran masyarakat.

Kata dia, semua pihak di kota Bandung benar-benar solid dan bisa menjaga kondusifitas kota selama masa Pemilu 2024 ini.

"Kerja sama pengamanan sudah kita bangun komunikasi sebaik mungkin. Jika ada kendala kita bisa sampaikan dan dibantu. Di setiap tahapan pemilu kita mendapatkan pengawalan. Seperti sorlip, benar-benar dikawal oleh TNI dan Kepolisian," kata Wenti dalam acara Bandung Menjawab Selasa, 23 Januari 2024.

Baca Juga: Pemilu Makin Dekat, Pj Wali Kota Bandung Berpesan ke ASN: Jaga Netralitas

Dengan semua persiapan matang, Wenti berharap tahun ini ada peningkatan partisipasi pemilih, targetnya bisa mencapai 90 persen partisipasi atau naik dari partisipasi tahun 2019 yang mencapai 87 persen.

Untuk meningkatkan hal tersebut, KPU Kota Bandung telah menyosialisasikan pemilu melalui medsos dan langsung ke lapangan. Termasuk upaya bersama Disdukcapil agar pemilih pemula bisa segera mendapatkan KTP-el yang menjadi syarat pemilih.

"Ada program nobar film 'Peganglah Janji'. Sebagai pemilih pemula, diharapkan bisa mempergunakan hak pilih dan tidak terbohongi janji-janji politik. Kita juga road show ke kampus-kampus, ini merupakan salah satu upaya untuk edukasi politik," katanya.

Ia berharap, pemilu bisa berjalan aman dan kondusif. KPU juga menyelenggarakan pelatihan teknis bagi para petugas KPPS agar meminimalisir kecurangan data.

Baca Juga: 5 Kendaraan Terlibat dalam Tabrakan Beruntun di Jalan Raya Puncak Bogor

Wenti juga mengaku telah berkoordinasi mengenai lokasi TPS agar dipilihkan tempat yang bisa terjangkau dan terakses dengan mudah, terutama bagi pemilih disabilitas.

"Masalah cuaca juga sudah dikoordinasikan. Kita sudah antisipasi juga sebisa mungkin agar masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya meski di musim penghujan," tuturnya.

"Logistik sekarang pada tahap pengecekan. Surat suara yang rusak memang ada, tapi sudah kita laporkan dan tidak terlalu banyak. Kita usahakan distribusi logistik bisa dilakukan di awal Februari," imbuh Wenti.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler