PRFMNEWS - Beberapa pertandingan Piala Dunia U-17 yang digelar di si Jalak Harupat digelar pada saat hujan turun. Namun saat hujan turun dalam kondisi deras sekalipun kondisi lapangan di Si Jalak Harupat tidak tergenang dan aliran bola pun tak terganggu.
Kondisi lapangan di Si Jalak Harupat yang tetap prima di tengah guyuran hujan deras membuat banyak pihak memberikan apresiasi.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung Kawaludin bersyukur dengan kondisi tersebut.
Baca Juga: Polisi Apresiasi Penonton Piala Dunia U-17 di Si Jalak Harupat Karena Berlaku Tertib
"Dari hari pertama sampai hari terakhir itu setiap main atau sebelum main itu diguyur hujan. Tapi dengan kondisi lapangan yang memang sudah standar FIFA itu tetap mampu menjadi lapangan tempat bermain para talenta muda dunia ini dengan nyaman," kata Kawaludin saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel Rabu, 22 November 2023.
Persiapan lapangan di Si Jalak Harupat, kata Kawaludin sudah dilakukan jauh hari tepatnya sejak akan digelarnya Piala Dunia U-20 yang akhirnya batal digelar di Indonesia.
Menurut dia, semua perbaikan di si Jalak Harupat termasuk lapangan benar-benar sesuai dengan arahan FIFA.
Baca Juga: GBLA Masuk Daftar Stadion yang Bakal Direnovasi PUPR, Persib Berkandang di Si Jalak Harupat?
"Berbagai hal memang dipersiapkan bagaimana merenovasi sistem drainase lapangan, kemudian meningkatkan kualitas rumputnya baik itu pemeliharannya kemudian penggemburannya, pemupukannya sekaligus juga sistem drainasenya apalagi ditambah dengan teknologi pitch stiching sehingga rumput si Jalak Harupat jadi rumput hybrid sehingga si Jalak Harupat jadi prima," jelasnya.
Kawaludin menegaskan berbagai perbaikan di Si Jalak Harupat hingga menjadi salah satu lapangan terbaik tak lepas dari dukungan semua pihak mulai dari Pemerintah Pusat, provinsi, dan juga Pemkab Bandung.
Pujian-pujian pun datang atas kualitas Stadion dan lapangan Si Jalak Harupat dari banyak pihak.
Baca Juga: Ini Jadwal Cuti Bersama Desember 2023, Ada Libur Panjang 4 Hari!
Menurut Kawaludin Stadion si Jalak Harupat ini punya beberapa kelebihan mulai dari kemudahan akses yang terkoneksi dengan Tol Soroja.
Kemudian kelebihan lainnya adalah kondisi Si Jalak Harupat didukung dengan kondisi cuaca Bandung yang sangat bersahabat selama Piala Dunia U-17.
"Yang ketiga suasana penonton yang memang hangat, ramai, tapi tertib itu yang membuat nyaman," ujarnya.
Kemudian dari aspek bentuk stadion, Si Jalak Harupat merupakan Stadion yang paling sederhana dibanding stadion lain yang digunakan di Piala Dunia U-17 2023.
"Karena sirkulasi udara karena tidak tertutup semua oleh tribun itu juga jadi kelebihan, itu kekurangan termasuk juga jadi kelebihan," tegasnya.***