Genjot Vaksinasi: Di Kota Bandung 15 Ribu Orang Per Hari Disuntik Vaksin

28 Agustus 2021, 18:42 WIB
Wali Kota Bandung Oded M Danial sebut bakal genjot vaksinasi dengan target 15 ribu orang per hari disuntik vaksin /Humas Bandung.

PRFMNEWS - Pemerintah Kota Bandung terus menggenjot vaksinasi bagi masyarakat.

Pemkot Bandung mengakselerasi target sasaran vaksin bagi kelompok remaja, disabilitas dan lansia.

Wali Kota Bandung, Oded M Danial mengatakan, vaksinasi menyasar 15 ribu orang pada Sabtu 28 Agustus 2021.

Penyuntikan vaksin Covid-19 di Kota Bandung tersebar di 15 titik dengan berbagai kelompok sasaran.

Baca Juga: Indonesia Dapat Medali di Cabor Tenis Meja Paralimpiade Tokyo 2020

“Alhamdulillah, terbanyak untuk publik. Sekarang yang sedang terus kita genjot itu teman-teman disabilitas, lansia dan remaja,” ucap Mang Oded usai memantau penyuntikan vaksin bagi disabilitas di SLBN Cicendo, Kota Bandung, Sabtu 28 Agustus 2021.

Mang Oded membeberkan, saat ini program vaksinasi di Kota Bandung sudah melebihi angka 60 persen dari sasaran sebanyak 1,9 juta jiwa.

Target Pemkot Bandung, pada akhir September 2021 mendatang sudah bisa menuntaskan vaksinasi terhadap 70 persen masyarakat.

“Kita tancap gas. Dengan 11 ribu per hari saja mudah-mudahan akhir September ini selesai,” ujarnya.

Baca Juga: Bupati Bandung Ungkap Data Warga yang Belum Dapat Bansos dari Pemerintah Pusat

Sementara itu, Ketua tim Rehabilitasi Bersumberdaya Masyarakat (RBM), Siti Muntamah mengaku akan selalu memastikan para penyandang disabilitas bisa divaksin.

Termasuk juga keluarga dan para sumber daya manusia (SDM) di sekolah-sekolah luar biasa.

Vaksinasi bagi disabilitas ini rupanya sangat ditunggu-tunggu, utamanya oleh para pelajar dan Sekolah Luar Biasa (SLB).

Para murid beserta Pendidik dan Tenanga Kependidikan (PTK) di SLB sangat antusias mengikuti penyuntikan vaksin.

Kepala Sekolah SLB Kasih Ibu, Marisyanti menaruh harapan besar agar para penyandang disabilitas tidak sampai terlewat ketika tengah dilakukan percepatan vaksinasi bagi pelajar.

Baca Juga: Keren ! Persib Bandung Rilis Jersey Latihan, Ini Penampakannya

Sebab para siswa difabel juga sudah sangat merindukan untuk bisa ikut dalam Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

“Alhamdulillah, ini salah satu upaya mendukung program pemerintah untuk tatap muka anak-anak. Mudah-mudahan ada lagi, karena masih ada siswa yang belum," tutup Marisyanti.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler