Kronologi Penumpang Pelita Air Bercanda Bawa Bom Berujung Pesawat Delay dan Pelaku Terancam Dipenjara

- 7 Desember 2023, 06:30 WIB
Ilustrasi bom.
Ilustrasi bom. /prfmnews/

PRFMNEWS – Manajemen Pelita Air mengungkap kronologi candaan membawa bom yang dilontarkan seorang penumpang di dalam pesawat maskapai tersebut. Akibatnya, penerbangan dengan nomor IP 205 rute Surabaya-Jakarta mengalami delay (tertunda) pada Rabu, 6 Desember 2023.

Kronologis seorang penumpang pesawat Pelita Air IP 205 bercanda menyebut ada ancaman bom di dalam kabin pada penerbangan dengan rute Surabaya-Jakarta pada Rabu siang ini diungkap oleh Corporate Secretary PT Pelita Air Service Agdya PP Yogandari.

Ancaman hukuman bagi penumpang yang bercanda mengatakan ada bom di pesawat Pelita Air IP 205 hingga membuat penerbangan alami delay lebih dari 3 jam karena informasi palsu (hoaks) yang diutarakannya itu juga disampaikan oleh Agdya.

Baca Juga: W.Essentiels Luncurkan Produk Kolaborasi dengan One Piece Eksklusif di Shopee 12.12 Birthday Sale

Terkait kronologi, Agdya menjelaskan awal mula kejadian candaan bom itu terlontar saat pesawat Pelita Air tersebut sedang berjalan (taxy) menuju landasan pacu untuk take off dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur, pada sekira pukul 13.20 WIB

Mendadak salah seorang penumpang pria berinisial SHW menyatakan ada ancaman bom di pesawat Pelita Air yang akan lepas landas itu. Sesuai protokol keamanan, awak pesawat berkoordinasi dengan pihak bandara mengambil langkah menunda keberangkatan.

Kemudian, semua penumpang diminta untuk kembali turun dan pesawat diarahkan ke isolated parking area. Tim keamanan bandara bekerja sama dengan aparat kepolisian melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat, penumpang, bagasi, dan barang bawaan.

Selama investigasi menyeluruh tersebut, para penumpang pesawat menunggu di ruang keberangkatan Bandara Internasional Juanda.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah