PRFMNEWS - Seorang santri berinisial RG berusia 14 tahun, menjadi korban begal ponsel dengan menggunakan senjata tajam.
Pembegalan tersebut terjadi di Kampung Koceak, RT06 RW02, Keranggan, Setu, Tangerang Selatan.
Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya mengatakan perampasan ini terjadi saat RG tengah bermain HP di sebuah saung dekat pondok pesantrennya pada Rabu, 29 November 2023 dini hari.
Baca Juga: TPS Gedebage Segera Beroperasi, Pemkot Bandung Targetkan Kelola 60 Ton Sampah
"Korban ke TKP karena ada saung dan juga gratis wifi," ujar Dhady Arsy seperti dikutip prfmnews.id dari PMJ News pada Jumat,1 Desember 2023.
Ia menuturkan bahwa korban tiba-tiba dihampiri oleh tiga pelaku yang mencoba merampas ponsel miliknya.
"Sekitar pukul 02.00 WIB korban yang sendirian sedang bermain HP dihampiri tiga pelaku yang tidak dikenal menggunakan sepeda motor merk Yamaha Mio warna biru dan salah satu pelaku merampas HP milik korban," tuturnya.
Baca Juga: Pembuatan SIM untuk Difabel Digratiskan Polresta Cirebon
Dhady menyebut, korban sempat melawan dan mempertahankan ponselnya itu. Namun, seorang pelaku datang mendekat sambil mengeluarkan senjata tajam jenis golok.
"Terjadi tarik-menarik HP milik korban, dan korban mendapatkan kembali HP nya. Akhirnya pelaku lainnya langsung membacok korban menggunakan sebilah golok," ujarnya.
Usai terkena sabetan senjata tajam, korban berteriak meminta tolong. Pelaku kemudian melarikan diri setelah berhasil merampas ponselnya.
Warga yang berdatangan, kemudian membawa korban yang mengalami luka parah dibagian kepala langsung membawanya ke rumah sakit.****