"Dengan mengubah nama Galuh menjadi Ciamis pada waktu lalu merupakan salah satu strategi Belanda untuk memecah belah rakyat pada saat itu, " ucap Bupati.
Ia pun menambahkan sejauh ini perubahan nama dari Ciamis ke Galuh secara bertahap telah disosialisasikan kepada masyarakat dan selanjutnya melihat tanggapan dari masyarakat itu sendiri.***