Sarat dengan Makna, Ini Daftar 12 Makanan Halal Khas Imlek yang Bisa Kamu Coba

7 Februari 2024, 14:45 WIB
Pegawai memproduksi kue keranjang, salah satu makanan khas Imlek, di toko kue Asli Tekkie TQ di Jalan Pajagalan Nomor 36, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung pada Selasa 30 Januari 2024. /Pikiran Rakyat/Satira Yudatama

PRFMNEWS - Tak terasa perayaan Tahun Baru Imlek akan segera tiba, dan pada tahun baru Imlek 2575, adalah tahun shio Naga Kayu.

Ada banyak sekali tradisi yang dilakukan saat merayakan Imlek, salah satunya adalah makan bersama dengan keluarga besar.

Menjelang Tahun Baru China, etnis Tionghoa akan sibuk menyiapkan pernak-pernik Imlek, termasuk hidangan khas Imlek. Walau identik dengan babi, namun faktanya ada banyak makanan khas Imlek halal, lho.

Baca Juga: Liga 1 Jeda Panjang Lagi, Persib Agendakan Laga Uji Tanding

Dan dari tahun ke tahun, secara turun temurun, keluarga Tionghoa di Indonesia merayakan Imlek selalu menghidangkan beberapa sajian makanan wajib yang memiliki makna tersendiri.

Hidangan-hidangan tersebut bahkan diantaranya memiliki filosofi yang bermakna. Penasaran makanan khas imlek apa saja yang halal dan lezat? Simak daftarnya berikut ini, ya!

1. Siu Mie

Makanan khas Imlek yang paling populer di Nusantara adalah siu mie yang berupa mie goreng. Bagi orang-orang keturunan Tionghoa, menyantap siu mie saat perayaan Imlek adalah suatu tradisi turun-temurun yang wajib mereka lakukan. Siu mie atau mie panjang umur memiliki filosofi harapan bagi semua orang agar bisa berumur panjang, bahagia, dan banyak rezeki.

Selain memiliki makna yang positif, hidangan yang satu ini juga memiliki cita rasa yang lezat, lho. Rasanya yang gurih dan tekstur mie yang kenyal menjadi daya tarik tersendiri. Berbagai topping seperti daging ayam, caisim, lamcong, dan lainnya juga menambah kelezatannya. Jangan lupa untuk menyeruput mie-nya tanpa terputus saat memakannya, ya!

2. Kue keranjang

Tanpa kue keranjang, tampaknya Imlek bakal kurang meriah. Kudapan yang juga disebut nian goa ini mirip seperti dodol, baik dari tekstur maupun rasanya. Bahan utama pada proses pembuatannya adalah tepung ketan.

Bagi etnis Tionghoa sendiri, kue keranjang merupakan simbol harapan keluarga agar senantiasa hidup rukun.

3. Jiaozi

Jiaozi adalah makanan khas Imlek selanjutnya yang bisa Sobat Djava nikmati karena halal dan lezat. Makanan ini merupakan sejenis dumpling atau dimsum rebus yang berisi daging dan sayuran yang terbungkus kulit tepung terigu.

Di Korea Selatan, makanan ini terkenal dengan nama mandu, sedangkan di Jepang namanya adalah gyoza. Camilan ini biasanya tersaji bersama saus cocolan yang terbuat dari kecap inggris, cuka hitam, saus tomat, dan minyak wijen.

Bagi keturunan Tionghoa, menyantap jiaozi saat perayaan Imlek merupakan simbol pengharapan kelimpahan rezeki dan kerukunan keluarga. Mereka juga percaya jika dalam pembuatan jiaozi bagian melipat dan memilin kulitnya rapi, akan membawa keberuntungan.

Jika sebaliknya, akan mendatangkan kemiskinan. Sobat Djava, jangan lupa untuk memastikan daging jiaozi yang akan kamu santap tidak terbuat dari daging babi agar halal, ya!

4. Yu sheng

Makanan khas Imlek halal selanjutnya adalah yu sheng. Buat yang belum tahu, yu sheng adalah kudapan menyerupai salad. Di dalamnya terdapat parutan aneka sayur, buah, hingga ikan tuna mirip mi.

Bahan-bahan ini lalu ditata melingkar. Sebelum disantap, yu sheng harus diaduk dan diangkat setinggi mungkin. Konon, semakin tinggi tanganmu diangkat, potensi harapanmu terkabul bakal semakin besar.

5. Kue Mangkok

Setelah kue keranjang, masih ada makanan khas Imlek berupa kue lainnya yang bisa kamu coba. Namanya adalah kue mangkok, terbuat dari bahan dasar tepung terigu dan tapai yang menghasilkan kombinasi rasa yang enak.

Bentuknya yang menyerupai bunga dengan warna-warna yang cerah menjadi daya tariknya tersendiri. Menyantap kue mangkok bagi orang Tionghoa melambangkan rezeki yang akan terus berkembang sepanjang tahun, seperti bentuk kuenya.

Mereka juga percaya bahwa kue ini bisa membawa keberuntungan dan memperlancar bisnisnya. Tak hanya sering terlihat saat Imlek, kue mangkok juga sering kali tersaji saat perayaan hari bahagia, contohnya pernikahan. Sobat Djava harus mencoba hidangan yang satu ini, ya!

6. Kue ku

Kue ku adalah salah satu kudapan khas Imlek yang terasa manis dan bertekstur lembut. Bahan utama kudapan ini adalah tepung ketan yang diberi isian kacang hijau.

Tampilan kue begitu cantik dan menarik. Bentuknya mirip cangkang kura-kura dengan warna merah terang yang juga melambangkan kesejahteraan.

7. Lapis Legit

Lapis legit menjadi makanan khas Imlek selanjutnya yang halal dan juga lezat. Bolu yang memiliki beberapa lapis ini menyimbolkan kemakmuran dan keberuntungan yang berlapis-lapis.

Dengan menyantap lapis legit ini juga masyarakat Tionghoa berharap hidupnya selalu manis dan legit.

8. Jeruk

Seperti yang kamu tahu, Imlek identik dengan jeruk. Buah yang mengandung banyak manfaat untuk tubuh ini juga adalah salah satu dari makanan khas Imlek.

Maka dari itu, buah ini kerap disajikan pada perayaan Tahun Baru China. Gak cuma segar, jeruk juga dipercaya sebagai buah yang membawa keberkahan. Jenis jeruk ini pun beragam, mulai jeruk mandarin, keprok, sunkist, dan pomelo.

9. Telur rebus dalam teh

Telur yang direbus dengan kecap asin dan teh ini punya rasa unik. Rasanya mirip dengan telur coklat yang punya rasa manis dan gurih ini enak banget.

Telur rebus ini memiliki makna tersendiri, yaitu semoga yang memakan memiliki kesuburan.

10. Ayam atau Bebek

Dalam perayaan tahun baru imlek, sajian ayam atau bebek biasanya dimasak dan disajikan secara utuh tanpa dipotong-potong.

Arti dari sajian ayam atau bebek menjadi simbol udara yang memiliki arti kesetiaan dan ketaatan.

11. Tang yuan

Tang yuan atau sweet rice ball kerap dijadikan sebagai hidangan utama pada Festival Lentera. Namun, di kawasan China Selatan, banyak juga, kok yang menghidangkannya pada Festival Musim Semi. Pengucapan dan bentuk bulat tang yuan yang lengket sering dikaitkan dengan kebersamaan.

Maka dari itu, banyak keluarga yang juga menyajikan kudapan ini saat Imlek. Umumnya, tang yuan akan direbus dan disiram kuah panas atau sirup untuk dihidangkan. Bahkan, ada juga yang menggorengnya.

12. Steamed fish atau tim ikan

Pada malam pergantian tahu, masyarakat Tionghoa juga kerap memasak dan menyajikan olahan ikan. Biasanya, ikan hanya akan dimasak dengan dikukus. Untuk jenisnya sendiri disesuaikan selera masing-masing, bisa bandeng, tuna, atau ikan mas. Hanya saja, ikan ini gak boleh dipotong dan harus dibiarkan utuh.

Berbicara tentang kebudayaan China memang menarik dan penuh makna. Itulah 12 makanan khas imlek yang biasanya disajikan untuk mengundang kemakmuran, kesejahteraan dan keberuntungan di tahun mendatang menurut keluarga Tionghoa. Gong xi fa cai!***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler