Sejarah Museum Sri Baduga, Ternyata Sempat jadi Kantor Administrasi Kota Bandung

Penulis: Indra Kurniawan
Editor: Tim PRFM News
Museum Sri Baduga di Kota Bandung
Museum Sri Baduga di Kota Bandung /Diskominfo Kota Bandung

PRFMNEWS - Museum Sri Baduga berdiri pada tahun 1974 atas gagasan dari Gubernur Jawa Barat, Aang Kunaefi.

Dengan berbagai dinamika, sehingga pada tanggal 5 Juni 1980, Museum Sri Baduga akhirnya diresmikan dengan nama Museum Negeri Provinsi Jawa Barat oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Dr. Daoed Joesoef.

Pada tahun 1990, terjadi perubahan nama kembali menjadi Museum Sri Baduga.

Baca Juga: JD Vance Dapat Tawaran jadi Cawapres Amerika Serikat Mendampingi Donald Trump

Pemberian nama museum ini, diambil dari nama seorang Raja Agung Kerajaan Sunda beragama Hindu yakni Prabu Siliwangi III yang bergelar Sri Baduga Maharaja Ratu Haji berdasarkan isi tulisan pada Prasasti Batutulis.

Sri Baduga, memerintah Pakwan Pajajaran selama tahun 1482-1521 masehi.

Tercatat dalam sejarah, Museum Sri Baduga yang terletak di Jalan BKR Nomor 185, Kelurahan Pelindung Hewan, Kecamatan Astanaanyar dulunya merupakan kantor Kawedanan Tegallega untuk mengurus urusan adminstrasi di Kota Bandung.

Baca Juga: Sudah Berlaku! Syarat Wajib Vaksin Meningitis Bagi Jemaah Umroh Resmi Diatur SE Terbaru Kemenkes

Dengan luas tanah 8.030 meter persegi ini, memiliki bentuk bangunan model tradisional khas Jawa Barat yaitu rumah panggung beratap suhunan panjang yang dipadukan dengan gaya arsitektur modern.

Halaman:

Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub