Bandung Barat PSBB, Pengelola Tempat Wisata : Pendapatan Turun Terus, Ribuan Pegawai Terdampak

- 11 Januari 2021, 20:57 WIB
Ilustrasi tempat wisata di Lembang. Pengelola tempat wisata di kawasan Kabupaten Bandung Barat cemas dengan penerapan kembali PSBB
Ilustrasi tempat wisata di Lembang. Pengelola tempat wisata di kawasan Kabupaten Bandung Barat cemas dengan penerapan kembali PSBB /Dok PRFM.

PRFMNEWS - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menerapkan kembali Pembatasan Sosial (PSBB) Proporsional setelah Pemerintah Pusat mengumumkan Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari tanggal 11 Januari hingga 25 Januari 2021.

Keputusan ini pun membuat khawatir para pengelola tempat wisata yang berada di kawasan Bandung Barat, terutama di Lembang.

Humas PT Perisai Group Intania Setiati menyatakan, pendapatan tempat wisata di Lembang terus menurun selama pandemi virus corona (Covid-19). Pasalnya, jumlah wisatawan tak kunjung meningkat, ditambah aturan jumlah maksimal pengunjung tidak boleh lebih dari 50 persen.

Baca Juga: Sekda Kota Bandung Beberkan Kondisi Oded Saat Ini : Alhamdulillah Jagjag

Baca Juga: Resmi! BPOM Terbitkan Izin Penggunaan Darurat Vaksin Corona

Baca Juga: Secapa AD Difungsikan Sebagai Tempat Isolasi Pasien Corona

"Kami sudah menerima imbauan dari Pemerintah Kabupaten Bandung Barat agar jumlah maksimal pengunjung hanya 25 persen. Ini tentu bikin cemas," kata Intania saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin 11 Januari 2021.

Seperti diketahui, PT Perisai Group menaungi tiga destinasi wisata di Lembang, yakni Farmhouse, Floating Market, dan The Great Asia Africa.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x