Network
PRFMNEWS - Paul Pogba dikabarkan mundur dari Timnas Prancis setelah keluarnya pernyataan dari Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menuduh bahwa Islam adalah sumber terorisme Internasional.
Pernyataan Macron keluar setelah adanya insiden pemenggalan seorang guru bernama Samuel Paty, pekan lalu di Paris.
Guru bahasa Prancis tersebut dipenggal usai dia menunjukkan kartun Nabi Muhammad selama kelas tentang kebebasan berekspresi.
Baca Juga: Stranger, Rekomendasi Serial Drama Korea Unggulan Netflix
Dikutip dari The Sun, Macron menggambarkan pembunuhan itu sebagai 'serangan teroris Islam'.
Paty dianugerahi Legiun Prancis d'honneur, kehormatan tertinggi yang dianugerahkan oleh Prancis, sebagai pengakuan atas fakta bahwa ia meninggal karena mencoba menjelaskan pentingnya kebebasan berekspresi.
Baca Juga: Kota Depok Satu-satunya Zona Merah, Berikut Ini Update Peta Risiko Penularan Corona di Jabar
Rumor mundurnya Pogba dari Timnas Prancis sendiri dipublikasikan hari Minggu di situs web olahraga Arab 195sports.com, yang mengatakan bahwa keputusan untuk memberikan Legiun d'honneur kepada guru itu dan komentar Macron adalah penyebab utama Pogba mundur dari Les Bleus.
Meski demikian, hingga saat ini baik Pogba maupun Asosiasi Sepak Bola Prancis, belum mengomentari spekulasi tersebut.***
