PRFMNEWS - Pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta berjalan dengan lancar di mana di akhir pertandingan Persib mampu unggul 2-0 atas tamunya tersebut di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada Senin sore kemarin.
Namun sayang, seusai pertandingan terjadi kericuhan suporter yang turun ke lapangan dan melakukan penyerangan terhadap steward.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun angkat bicara soal kericuhan yang mencoreng pelaksanaan Liga 1 2024/2025 ini.
Dengan tegas Erick meminta ada evaluasi yang dilakukan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga.
Baca Juga: PSSI Minta Klub Tanggung Jawab atas Kericuhan Suporter Usai Laga Persib vs Persija
Kata Erick, PT LIB harus bertanggung jawab dalam membenahi manajemen pengelolaan pertandingan di kompetisi tertinggi sepakbola nasional.
"Di tengah upaya menjaga agar kompetisi berjalan lancar dan damai, saya sungguh menyesalkan mengapa masih terjadi keributan suporter. Memang bukan di tengah laga, yang saya dapati laporan berjalan lancar. Tapi kejadian setelah pertandingan. Ini yang harus menjadi tanggung jawab dan evaluasi total LIB serta mengusut kejadian ini baik supporter, managemen pertandingan termasuk stewardnya,” ujar Erick Thohir dalam keterangan resminya Senin kemarin.
Meski pertandingan Persib vs Persija berjalan sengit hingga wasit mengeluarkan dua kartu merah, namun para pemain dari kedua tim mampun menjaga ritme pertandingan hingga berakhir tanpa insiden apapun.
Saat pertandingan usai dan para pemain mulai masuk ruang ganti, sebagian suporter nampak turun ke area lapangan dan melakukan penyerangan.