Ragu, SOS Minta PSSI Kaji Ulang Kelanjutan Kompetisi

- 5 Juli 2020, 13:00 WIB
Liga 1 2020
Liga 1 2020 /Pikiran-Rakyat.com/Rizki Laelani/

PRFMNEWS - Pengamat Sepakbola yang juga Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali mempertanyakan keputusan PSSI yang berencana menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada Oktober mendatang.

Akmal ragu PSSI bisa menggelar pertandingan di tengah situasi pandemi Covid-19 yang tidak pasti.

"Kalau kompetisi bergulir, tanda tanya besarnya apakah siap atau tidak?," kata Akmal saat On Air di Radio, Sabtu 4 Juli 2020.

Baca Juga: Hasil Swab Test Keluar Dalam Waktu Dekat, Persib Bandung Siap Berlatih Kembali

Menurut Akmal kalau sekedar menggelar pertandingan dengan protokol kesehatan mungkin bisa dilakukan, tapi situasi dan kondisi pada Oktober mendatang tidak bisa diprediksi.

"Apakah di Oktober nanti Covid semakin tinggi atau sudah selesai kan tidak bisa diprediksi. Oke kalau selesai problemnya akan kecil, tapi kalau posisinya seperti sekarang (kasus masih tinggi), akan muncul pro kontra di masyarakat," katanya.

Sejatinya kata dia, jika melihat kondisi sepakbola berjalan dalam tatanan new normal, dirinya setuju. Namun kalau untuk digelar kompetisi, perlu dikaji ulang.

"Kalau kompetisi perlu dikaji ulang, karena aturan yang dibuat federasi nanti tidak boleh bertentangan dengan statuta. Kalau Liga 1 tidak ada degradasi, dan Liga 2 ada promosi ini bisa bertentangan dengan statuta," kata dia.

Baca Juga: Pemain Muda Jarang Dapat Menit Bermain, Legenda Persib : Coba Setiap Tim Tanpa Pemain Asing

Selain itu kata dia, PSSI juga harus memberi penjelasan apakah kompetisi dilanjutkan, memulai kompetisi baru, atau hanya turnamen saja.

"Ini masih tanda tanya belum ada kejelasan, jadi harus benar-benar dikaji sehingga tidak memunculkan pro kontra," katanya.

Kemudian dia juga mendorong PSSI untuk melihat kondisi keuangan klub.

Baca Juga: WHO Targetkan Hasil Awal Uji Coba Obat Covid-19 Keluar Dua Pekan Lagi

Keuangan klub harus dikroscek apakah dalam kondisi stabil atau tidak.

Lalu, bagaimana terkait stimulus yang diberikan kepada klub agar kompetisi berjalan.

"PSSI harus transparan, sehingga dapat dihitung dari sekarang bagaimana kompetisi berjalan, berapa bulan berjalannya, berapa pemasukan yang mereka terima. Jangan sampai nanti ada klub yang mogok di tengah jalan karena tidak mampu secara finansial," katanya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x