Jelang MotoGP Mandalika, Jokowi Tak Mau Ada Isu-isu Tak Baik yang Numpang

- 14 Januari 2022, 09:50 WIB
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Gubernur NTB Zulkieflimansyah (kiri) saat meninjau taman bundaran Songgong di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Kamis 13 Januari 2022). Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Mandalika Lombok untuk mengecek kesiapan jelang event MotoGP sekaligus meluncurkan 'InJourney' holding perusahaaan BUMN sektor pariwisata.
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Gubernur NTB Zulkieflimansyah (kiri) saat meninjau taman bundaran Songgong di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Kamis 13 Januari 2022). Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Mandalika Lombok untuk mengecek kesiapan jelang event MotoGP sekaligus meluncurkan 'InJourney' holding perusahaaan BUMN sektor pariwisata. /AHMAD SUBAIDI/ANTARA FOTO

Terkait persiapan sirkuit yang akan digunakan untuk pertandingan, Presiden Jokowi memerintahkan agar pembenahan fasilitas dan infrastruktur di dalam sirkuit dapat dipercepat, mulai dari pembangunan royal box, paddock, hingga pitbull bagi pembalap dan ofisial.

“Yang kemarin masih kelihatan agak bermasalah, meskipun ini sudah dikerjakan juga, sistem drainase yang menampung kalau ada curah hujan yang tinggi. Ini juga hati-hati. Jangan nanti ada alasan karena curah hujannya ekstrem, berarti enggak siap sistem drainase kita,” tegasnya.

Baca Juga: Dadang Supriatna Ingin Persikab Bandung Juara Liga 3 Nasional dan Promosi ke Liga 2

Selain itu, Kepala Negara juga meminta jajarannya untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana pendukung sirkuit lainnya, mulai dari tribun penonton, pengaspalan kembali jika diperlukan, hingga pasokan listrik.

Tak kalah pentingnya, Presiden juga mengingatkan agar fasilitas penunjang gelaran internasional ini, seperti penginapan baik hotel maupun homestay, rumah makan atau restoran, hingga suvenir.

“Ini betul-betul tolong disiapkan dan dihitung betul. Fasilitas penjualan suvenir, UMKM, ini yang melibatkan perajin-perajin yang ada di NTB dan provinsi yang lain, termasuk promosi destinasi wisata mana yang bisa dikunjungi setelah atau sebelum MotoGP diselenggarakan,” tandasnya.***

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x