Tayangan Piala Menpora Diacak pada Beberapa TV Berbayar, PSSI: ini Lumrah dan Harap Dimaklumi dalam Berbisnis

- 24 Maret 2021, 09:24 WIB
Pertandingan Piala Menpora 2021 diacak pada beberapa TV berbayar. PSSI meminta warga memakluminya karena ini merupakan hal lumrah dan bisa dalam berbisnis.
Pertandingan Piala Menpora 2021 diacak pada beberapa TV berbayar. PSSI meminta warga memakluminya karena ini merupakan hal lumrah dan bisa dalam berbisnis. /prfmnews.id

PRFMNEWS - Turnamen Pramusim bertajuk Piala Menpora sudah resmi bergulir sejak Minggu, 21 Maret 2021 kemarin. Seluruh pertandingan Piala Menpora dari babak penyisihan grup hingga babak final dipastikan disiarkan secara langsung di Indosiar dan vidio.com.

Namun begitu, pertandingan ini tak bisa disaksikan oleh pelanggan TV berbayar. Para pengguna TV berbayar harus rela tayangan Piala Menpora 2021 diacak.

Terkait diacaknya siaran Piala Menpora pada layanan TV berbayar, menurut Ply Sekjen PSSI Yunus Yunus Nusi adalah sebuah hal yang lumrah. Pasalnya, hal ini pun terjadi pada tayangan sepak bola di liga-liga eropa.

Baca Juga: Bukan Hanya Ingin Persis Solo Masuk Liga 1, Kaesang pun Ingin Akun Medsos Persis Solo Verified

“Emtek sebagai mitra bisnis PSSI dan PT LIB di Piala Menpora 2021 juga memiliki aturan. Mereka kan juga menjalankan roda bisnis. Jadi terkait hal ini sudah menjadi hal biasa. Sama saja kalau melihat liga-liga Eropa juga harus berlangganan televisi berbayar atau kabel. Jadi ini lumrah dan harap dimaklumi dalam berbisnis,” kata Yunus sebagaimana dikutip prfmnews.id dari laman resmi PSSI hari ini, Rabu, 24 Maret 2021.

Selain itu, beberapa pertandingan yang disiarkan secara live streaming di vidio.com pun hanya bisa disaksikan oleh mereka yang berlanggan.

Untuk menyaksikan seluruh pertandingan Piala Menpora secara streaming di vidio.com harus berlangganan denga biaya Rp29.000 sebulan.

Baca Juga: Majelis Hakim Akhirnya Kabulkan Permohonan Sidang Offline dari Habib Rizieq Shihab, Pengacara: Alhamdulillah

Baca Juga: Mendagri Harap Program Vaksinasi Covid-19 Genjot Sektor Pariwisata dan Perekonomian di Bali

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x