Network
PRFMNEWS - Ketua Forum Komunikasi Suporter Indonesia, Richard Achmad Supriyanto menilai aksi rasisme di dunia sepak bola Tanah Air terjadi karena adanya fanatisme sempit dari sebagian pendukung tim sepak bola.
Oleh karena itu dia berharap PSSI selaku federasi sepak bola di Indonesia aktif melakukan proteksi terhadap tindakan rasisme ini.
"Federasi memang harus bisa memproteksi terkait soal rasisme ini karena ini terjadi kembali. Kita ga bisa pungkiri ini terjadi karena fanatisme sempit," ungkap Richard saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Selasa malam kemarin.
Dengan adanya fanatisme sempit ini, kata Richard, oknum suporter yang tak menerima kenyataan terhadap sebuah hasil pertandingan tim yang didukungnya justru meluapkan kekesalan dengan hal-hal yang mengarah pada tindakan rasis, perundungan (bully) dan lainnya.
Terkait rasisme ini, Richard pun berharap asosiasi pemain, hingga Kemenpora pun bisa melakukan proteksi mencegah rasisme di sepak bola.
"Memang yang tidak dibenarkan adalah soal rasismenya, soal bully-nya di sepak bola dan di cabang olahraga lain," kata dia.
Baca Juga: Jadwal Piala Menpora Hari ini: Ada Persib Bandung vs Bali United dan Persiraja vs Persita
Baca Juga: Skema Penutupan Jalan di Kota Bandung Akan Berubah, Begini Penjelasan Oded
