Susu Ikan Bakal Gantikan Susu Sapi di Program Makan Gratis Prabowo, Ini Kelebihan dan Kekurangan Susu Ikan

Penulis: Ema Rachmawati
Editor: Asep Yusuf Anshori
 Dua orang anak menunjukkan produk susu ikan saat peluncuran di Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat/Antara/Dedhez Anggara/foc/pri.
Dua orang anak menunjukkan produk susu ikan saat peluncuran di Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat/Antara/Dedhez Anggara/foc/pri. /

PRFMNEWS - Belakangan ini beredar kabar soal rencana konsumsi susu ikan sebagai pengganti susu sapi dalam program makan bergizi gratis presiden terpilih Prabowo Subianto.

Susu ikan dipilih karena dianggap bisa menekan anggaran yang digelontorkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Lantas benarkah susu ikan akan jadi alternatif pengganti susu sapi di program makan bergizi gratis? dan apakah keunggulan susu ikan?

Baca Juga: Uji Coba Program Makanan Bergizi Gratis di Sumedang Digelar Selama 2 Bulan

Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina mendukung wacana pemberian "susu ikan" sebagai pengganti susu sapi dalam Program Makan Bergizi Gratis Presiden Terpilih Pilpres 2024 Prabowo Subianto.

"Kami menyambut positif usulan tersebut, sangat baik," kata Arzeti menanggapi kemunculan berita mengenai menu minuman berupa "susu ikan" sebagai pengganti susu sapi dalam Program Makan Bergizi Gratis, seperti dikutip PRFMNEWS dari ANTARA.

Sedangkan, Ketua Komite Advokasi Percepatan Penurunan Stunting, Kesehatan Ibu dan Anak dan SDG’s Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Agussalim Bukhari menyebutkan sejumlah keunggulan susu ikan, seperti bahan baku yang mudah dan murah serta kandungan gizi.

Baca Juga: Jadwal Penutupan di Kota Bandung pada Long Weekend Ini, Cek Dimana Saja

Dalam temu media oleh PB IDI secara daring di Jakarta, Jumat, Agussalim menyebutkan susu sapi dan susu ikan tidak persis sama, namun keduanya merupakan sumber protein yang baik.

Halaman:

Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub