Network
PRFMNEWS - Ridwan Kamil dan Suswono telah secara resmi diumumkan sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.
Meski nama Ridwan Kamil tidak asing bagi warga Jawa Barat dan Jakarta, namun masih ada yang belum mengetahui profil, karir politik, dan jejak prestasi yang berhasil diraihnya.
Ridwan Kamil yang merupakan mantan Gubernur Jawa Barat dan anggota Partai Gerindra, dikenal dengan berbagai inovasi dan kebijakan yang diterapkannya selama masa jabatannya di Jawa Barat.
Baca Juga: Minta Maaf Postingan Lama Jelekkan Jakarta, Ridwan Kamil Ungkap Pribadi Masa Lalunya
Pencalonan Ridwan Kamil sebagai bakal gubernur Jakarta tidak terlepas dari dukungan luas yang mereka terima dari koalisi politik. Pasangan ini didukung oleh 14 partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, menunjukkan kekuatan dan soliditas koalisi yang ada di belakang mereka.
Berikut ini adalah profil terkini Ridwan Kamil, pemimpin milenial dengan jejak prestasi yang kuat.
1. Latar belakang dan pendidikan
Ridwan Kamil yang lahir di Bandung pada 4 Oktober 1971, merupakan seorang arsitek dan akademisi terkemuka.
Setelah menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang arsitektur di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1995, Ridwan melanjutkan studi magisternya di Universitas California, Berkeley, Amerika Serikat.
Di sana, Kang Emil meraih gelar Master of Urban Design pada periode 1999-2001. Pendidikan tinggi yang didapatkannya memberi landasan yang kuat untuk karir profesionalnya.
Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024: Ridwan Kamil Bakal Temui Jakmania, Rano Karno: Masa Jakmania Gak ke Kita
2. Karir profesional
Setelah menyelesaikan studi magisternya, Ridwan Kamil mengembangkan karirnya sebagai arsitek di berbagai firma di Amerika Serikat.
Kembali ke Indonesia, Kang Emil berkontribusi sebagai dosen tidak tetap di ITB selama 14 tahun, mengajar di Program Studi Teknik Arsitektur. Pengalaman dan pengetahuan yang dimilikinya dalam arsitektur dan desain urban memberikan kontribusi besar dalam pengembangan kota dan infrastruktur di Indonesia.
3. Jabatan publik dan program kerja
Ridwan Kamil menjabat sebagai Wali Kota Bandung dari 2013 hingga 2018. Selama periode ini, suami dari Atalia Praratya itu meluncurkan program seperti Bandung Command Center, sebuah pusat kendali yang dirancang untuk mengatasi kemacetan dan memantau kondisi kota secara real-time.
Inovasi ini berfokus pada mewujudkan Bandung sebagai kota cerdas dan responsif terhadap tantangan perkotaan.
Selanjutnya, Ridwan Kamil terpilih sebagai Gubernur Jawa Barat dari 2018 hingga 2023, mendampingi Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum. Selama masa jabatannya sebagai gubernur, ia mengusulkan pembentukan delapan daerah otonomi baru, termasuk Kabupaten Bogor Barat, Kabupaten Sukabumi Utara, dan lainnya.
Usulan ini merupakan langkah strategis untuk mempercepat pembangunan dan pengelolaan wilayah di Jawa Barat.
Baca Juga: Janji Ridwan Kamil untuk Persija dan Jakmania Jika Terpilih Gubernur Jakarta 2024
4. Proyek pembangunan dan inovasi
Selain proyek infrastruktur dan program pembangunan kota, Ridwan Kamil dikenal karena inisiatifnya dalam membangun masjid-masjid seperti Masjid Al-Jabbar.
Inisiatif ini mencerminkan komitmennya untuk meningkatkan fasilitas ibadah dan spiritual di wilayah yang dipimpinnya.
5. Media sosial 'darling' atau objek pemberitaan
Ridwan Kamil memanfaatkan media sosial untuk berinteraksi dengan masyarakat dan membagikan aktivitas sehari-harinya. Maka tidak heran jika Kang Emil selalu menjadi objek pemberitaan.
Selain itu keterlibatannya dalam film “Dilan 1991” juga memperkuat citranya sebagai pemimpin yang dekat dengan anak muda.
Baca Juga: Optimis Terwujud! Gagasan Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta 2024: Harmonis, Religius, dan Kota Global
Aktivitas ini membantu menjangkau audiens yang lebih luas dan membangun hubungan yang lebih dekat dengan publik.
Hingga kini Ridwan Kamil terus menunjukkan dedikasinya dalam mengembangkan kota dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kombinasi antara latar belakang akademis, pengalaman profesional, dan inovasi dalam kebijakan publik menjadikannya sebagai salah satu pemimpin terbaik di Jawa Barat.***
