Jusuf Hamka Susul Airlangga Hartarto Mundur dari Kepengurusan Partai Golkar

Editor: Rifki Abdul Fahmi
Jusuf Hamka menyambangi kediaman Mahfud MD di Jalan Taman Patra XII, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu, 13 Juli 2024.
Jusuf Hamka menyambangi kediaman Mahfud MD di Jalan Taman Patra XII, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu, 13 Juli 2024. /Pikiran Rakyat/Oktaviani/

PRFMNEWS - Politisi yang juga pengusaha Jusuf Hamka menyatakan mundur dari kepengurusan Partai Golkar. Keputusan ini hanya berselang satu hari dari mundurnya Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

Pria yang sering disapa Babah Alun itu mengatakan, pengunduran dirinya dari Partai Golkar karena menilai politik terlalu keras dan kasar.

"Tidak pantas dengan karakter saya, tidak pantas, dan saya lihat dengan Airlangga mundur ini satu momentum karena Airlangga mundur pasti ada satu alasan besar yang kita enggak tahu," kata Jusuf Hamka, dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Senin, 12 Agustus 2024.

"Akan tetapi, buat saya, ya saya cukup tahu dan saya cukup mengerti, saya tidak ingin main kasar dan saya tidak ingin main keras," katanya.

Baca Juga: Anggap Politik Terlalu Keras, Babah Alun Mundur dari Kepengurusan Partai Golkar

Meski demikian, Jusuf Hamka membantah bahwa momentum mundur yang diambilnya disebabkan pengunduran diri Airlangga sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

"Momentumnya saya pas bersamaan. Akan tetapi, kalau mundurnya niatnya sudah mulai dari Juli kemarin, tetapi pas momentumnya aja," ucap Jusuf Hamka.

Saat ditanya soal langkah apa yang akan dilakukan setelah mundur dari Golkar, ia menyebut akan fokus kembali pada pekerja sosial dengan membangun masjid sesuai dengan saran istri, anak, dan menantu.

"Kami sebentar lagi punya cucu, September ini. Jadi, kemudian kami tidak bisa ke luar negeri nanti kalau jadi pejabat publik," ucapnya.

Baca Juga: Mundur dari Jabatan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto Ungkap Alasannya

Pada Senin 12 Agustus 2024 hari ini, Jusuf Hamka diketahui akan memasukkan surat pengunduran diri secara resmi ke DPP Partai Golkar.

"Iya, saya akan ketemu Sekjen. Saya akan sampaikan surat-surat. Jadi, pencalonan saya baik di Jakarta pun saya kembalikan, baik di Jawa Barat saya kembalikan. Padahal, hasil survei saya lumayan, di bawah Kang Emil (mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil)," ujar Jusuf Hamka.***

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub