Network
PRFMNEWS - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membuka opsi untuk bergabung bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan mengusung Ridwan Kamil maju sebagai Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta di Pilkada Serentak 2024.
Juru Bicara PKS Muhammad Kholid mengatakan, sebenarnya partainya telah memprioritaskan untuk mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman pada Pilgub Jakarta.
Selain itu, PKS berharap Anies bisa mencari dukungan dari partai lain untuk memenuhi kursi dukungan.
Baca Juga: Ridwan Kamil Resmi Diusung Golkar Maju Jadi Calon Gubernur Jakarta
"Namun, karena batas waktu 4 Agustus tersebut sudah terlewati maka PKS mulai membuka komunikasi dengan semua pihak agar ada kepastian bahwa kami bisa ikut berkontestasi pada pilkada," kata Kholid, dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Jumat 9 Agustus 2024.
Kholid mengatakan, opsi bergabung dengan KIM juga sedang dibicarakan di internal pimpinan pusat PKS.
Sebagai partai pemenang Pilkada Jakarta, PKS harus memastikan bahwa kadernya ikut dalam kontestasi Pilkada di Jakarta.
Baca Juga: PKS Disebut akan Tinggalkan Anies di Pilgub Jakarta, Buka Kans jadi Cawagub Ridwan Kamil
Soal nasib Anies Baswedan, Kholid menjelaskan bahwa sebetulnya Anies sudah diberi tenggat waktu selama 40 hari sejak 25 Juni 2024 untuk mencari kursi dukungan tambahan dari partai lain sebagai syarat ikut Pilkada Jakarta.
