Namun pada Januari 2024, iuran ini mengalami kenaikan signifikan menjadi Rp 140 juta per bulan yang nantinya akan dibagikan ke empat RW.
Alasan kenaikan ini dikaitkan dengan masalah keamanan dan akses jalan di wilayah tersebut.
Akibat adanya masalah tersebut, Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, turun tangan untuk menangani permasalahan ini.
Pada pertemuannya dengan pihak sekolah SMP Petra, Armuji mencoba mencari solusi dan memahami keberatan yang diajukan oleh sekolah.
“Sampean dengan diadakan kenaikan ini keberatannya apa?” tanya Armuji kepada pihak sekolah.
Pihak sekolah SMP Petra menegaskan bahwa mereka merasa keberatan dengan penarikan iuran bulanan yang dianggap memberatkan.
Mereka menawarkan solusi untuk membayar Rp 25 juta per bulan, dengan total Rp 100 juta untuk 4 RW.
“Kami menawarkan Rp 25 juta per bulan, 100 juta dibagi 4 RW,” kata perwakilan sekolah.
Baca Juga: Inilah Resep Thai Spice Sweet Tea Khas Thailand yang Manisnya Nikmat, Sudah Pernah Nyobain?