Geger! Warga Lokal Minta Iuran ke Sekolah Swasta Sebesar Rp140 Juta Per Bulan, Pemkot Turun Tangan

Editor: Indra Kurniawan
Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji pimpin langsung rapat koordinasi persiapan PPDB tingkat SMP, bertempat di ruang rapat Wali Kota Surabaya, Kamis 20 Mei 2021
Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji pimpin langsung rapat koordinasi persiapan PPDB tingkat SMP, bertempat di ruang rapat Wali Kota Surabaya, Kamis 20 Mei 2021 /surabaya.go.id

PRFMNEWS - Viral di sosial media X, sebuah video yang memperlihatkan perdebatan sengit antara warga lokal yang diwakili ketua RW dengan sekolah swasta.

Pada video yang beredar tersebut menyatakan permintaan iuran RW sebesar Rp 140 juta per bulan untuk akses jalan ke aras sekolah.

SMP Petra Surabaya, yang berlokasi di Jalan Manyar Tirtomoyo, Mulyorejo, merasa terbebani oleh iuran ini dan melaporkannya karena dianggap menyengsarakan.

Baca Juga: Daftar Kereta yang Berikan Diskon Tarif Tiket pada Agustus 2024, Semuanya Jarak Jauh

Melansir dari akun X @dhemit_is_back, Ketua RW menjelaskan kepada pihak sekolah mengenai alasan kenaikan iuran.

Pada video yang viral tersebut, Ketua RW menyatakan bahwa jika iuran tidak dibayar, akses jalan akan ditutup.

“Jadi begini Pak, awal mulanya masalah ini adalah kenaikan iuran satpam,” ujar Ketua RW.

Pada mulanya iuran tersebut sebesar Rp32 juta untuk satu RW, jumlah tersebut sudah dianggap cukup fantastis oleh banyak pihak.

Baca Juga: Persiapan David Da Silva Jelang Laga Perdana Liga 1 2024 Persib Bandung vs PSBS Biak

Halaman:

Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub