Kepsek Sebar Foto Pelaku Penculikan dan Perampokan Siswi SMP di Jakarta, Begini Modusnya

Penulis: Agung Tri Nurcahyo
Editor: Asep Yusuf Anshori
Murid perempuan SMPN 101 Palmerah, Jakarta Barat, diculik dan dirampok oleh orang tidak dikenal (OTK) beberapa saat setelah tiba di sekolah.
Murid perempuan SMPN 101 Palmerah, Jakarta Barat, diculik dan dirampok oleh orang tidak dikenal (OTK) beberapa saat setelah tiba di sekolah. /ANTARA

BANDUNG, PRFMNEWS - Murid perempuan SMPN 101 Palmerah, Jakarta Barat, diculik dan dirampok oleh orang tidak dikenal (OTK) beberapa saat setelah tiba di sekolah.

Kini, pihak SMPN 101 Palmerah sudah menyebar foto pelaku penculikan dan pencurian terhadap salah satu siswinya berinisial S.

Kepala SMPN 101 Jakarta Yuni Supangkat juga mengimbau kepada para siswa-siswi untuk lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya terhadap orang tidak dikenal, menyusul S yang merupakan siswi kelas 8 menjadi korban penculikan dan perampokan oleh pria asing pada Kamis, 25 Juli 2024.

Baca Juga: KAI Bagi-bagi Tiket Konser Sheila On 7 “Tunggu Aku Di”, Begini Cara Dapetinnya.

"Pertama, ketika di hari Senin (pasca kejadian) kan langsung hari Senin ada kegiatan, langsung kami memberikan pengarahan kepada guru maupun siswa agar ketika ada orang yang tidak dikenal maka tidak begitu percaya saja," kata Yuni di Jakarta, Kamis 1 Agustus 2024.

Yuni menjelaskan kronologi dan modus penculikan serta perampokan terhadap korban S hingga akhirnya mengambil keputusan menyebar dan menempel foto wajah pelaku tindak kejahatan tersebut di beberapa titik lokasi serta mengimbau para guru dan pelajar mewaspadai OTK agar tak mudah percaya.

Kronologis kejadian penculikan dan perampokan tersebut berawal saat siswi S datang ke sekolah pada Kamis 25 Juli 2024 sekira pukul 05.21 WIB. Yuni menyebutkan bahwa pihak sekolah tidak pernah mewajibkan muridnya untuk datang pada jam tersebut.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Pemerintah Indonesia Mengeluarkan Aturan Baru untuk Mengubah Seragam Anak Sekolah?

Siswi S, sambungnya, datang pukul 05.21 WIB atas inisiatifnya sendiri karena dia adalah Pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS).

"Mau meluruskan, kami tidak pernah menugaskan anak-anak untuk piket (jam 05.21 WIB), memang kebiasaan siswa itu datang pagi sampai jam segitu sudah pada datang," kata Yuni.

Saat hari kejadian, lanjut dia, petugas satuan pengamanan (satpam) sekolah sedang izin lantaran kakaknya sedang sakit dan hanya ada petugas kebersihan.

Baca Juga: Pemilihan Bupati Bandung, Pasangan Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan Resmi Diusung oleh Partai Golkar

"Karena satpam enggak bisa, jadi tukang sapu jaga. Pada saat itu, satpam kakaknya sedang sakit keras, meninggal Jumat, yang ada saat itu ada petugas kebersihan sekolah," ungkap Yuni.

Saat itulah, pria tak dikenal masuk ke lingkungan sekolah dan memanggil S. Pelaku bermodus menyampaikan informasi palsu ke korban bahwa ibu S yang mengantar korban ke sekolah mengalami kecelakaan dalam perjalanan pulang.

Korban S pun menanyakan ciri-ciri ibunya dan pria tak dikenal itu menjabarkannya dengan benar. Merasa percaya, S pun mengikuti pria itu hingga kemudian korban dijarah hartanya.

Baca Juga: Rutenya Lintasi Cimahi, Bandung hingga Sumedang, Pembangunan BRT Bandung Raya Akan Dimulai 2025

Yuni mengaku telah menyebar selebaran wajah pria tak dikenal yang menculik dan merampok harta S. Selebaran-selebaran itu ditempel di sejumlah titik Jalan Inspeksi Kali Grogol, Palmerah.

"Jadi kami itu dari Babinsa diintruksikan untuk memasang wajah pelaku. Karena memang pelaku itu kemarin kan belum sampai ditangkap, masih diintai terus," paparnya.

Terkait antisipasi agar kejadian serupa tak terulang, Yuni menegaskan kepada para murid harus memberitahu kepada guru serta petugas dalam sekolah jika ada orang tidak dikenal datang menjemput.

"Kepada para guru ataupun petugas, harus mengecek orang yang bersangkutan siapa, kemudian mengonfirmasi betulkah ini ada kakak atau saudara mereka (murid). Dikonfirmasi dahulu apabila ada sebuah informasi," pesannya. ***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub