Tahukah Kamu? Ini 5 Kampung Unik di Indonesia, Nomor 3 Jadi Warisan Budaya UNESCO

Penulis: Asep Yusuf Anshori
Editor: Tim PRFM News
Kampung adat Wae Rebo di Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT
Kampung adat Wae Rebo di Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT /Foto: ANTARA/Disparekraf NTT/

BANDUNG, PRFMNEWS - Indonesia memiliki sejumlah kampung unik yang menjadi daya tarik para wisatawan.

Pada praktiknya, kampung unik di Indonesia ini sudah diakui menjadi warisan budaya dunia oleh UNESCO.

Maka tak heran, keberadaaan kampun unik di Indonesia ini menjadi andalan bagi geliat dunia pariwisata saat ini.

Baca Juga: Habiskan Rp940 Miliar, Desain Masjid IKN Berbentuk Unik, Kubahnya Berbalut Sorban Bisa Tampung 61.000 Jemaah

Lantas dimana saja kampung unik di Indonesia tersebut? Berikut ini daftarnya seperti dilansir dari laman Kemenparekraf, Kamis 25 Juli 2024:

1. Kampung Warna Warni Jodipan

Kampung ini berasal dari proyek mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang. Pada tahun 2006, sebanyak 91 rumah di tiga RT dicat warna-warni, dengan bantuan Komunitas Mural Lokal Malang, TNI, dan Polisi.

Kampung ini menjadi contoh bagi 24 kampung tematik lainnya di Kota Malang.

2. Kampung Teletubbies, Sleman

Kampung ini adalah destinasi wisata populer di Sleman, Yogyakarta. Awalnya, wilayah ini terdampak gempa Yogyakarta pada tahun 2006.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Persib Bandung vs Persis Solo di Piala Presiden 2024 Hari Ini Kamis 25 Juli 2024

Sebuah organisasi swadaya masyarakat membangun kembali kampung ini dengan rumah berbentuk dome yang tahan gempa.

3. Kampung Wae Rebo, Flores Nusa Tenggara Timur (NTT)

Desa adat terpencil di Kabupaten Manggarai, NTT ini berada di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut. Kampung ini hanya memiliki tujuh rumah utama yang disebut Mbaru Niang.

Banyak wisatawan datang untuk menikmati budaya dan keindahan alamnya. Pada Agustus 2012, Wae Rebo dinyatakan sebagai Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO.

4. Kampung Inggris, Pare Jawa Timur

Terletak di Desa Tulungrejo dan Desa Palem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, kampung ini memiliki sekitar 100 lembaga bahasa Inggris dan bahasa asing lainnya.

Baca Juga: Percepat Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY Pastikan Pemerintah Hadir Beri Perlindungan

Didirikan oleh Kalend Osein pada tahun 1997 melalui lembaga kursus Basic English Course (BEC), kini terdapat sekitar 160 lembaga kursus bahasa Inggris di kampung ini.

5. Kampung Madras, Medan

Dikenal sebagai Little India-nya Medan, kampung ini berada di Kecamatan Medan Polonia dan Medan Petisah.

Mayoritas penduduknya adalah keturunan India, khususnya etnis Tamil, yang datang pada abad ke-19 untuk bekerja di perkebunan. Kampung ini memiliki tempat ibadah umat Hindu, Kuil Shri Mariamman, yang menjadi ikon Kampung Madras.***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub