Network
PRFMNEWS – BPJS Ketenagakerjaan secara total sudah menyerahkan 12,4 juta data calon penerima bantuan langsung tunai sebesar Rp600 ribu per bulan atau bantuan subsidi upah (BSU) kepada Kementerian Ketenagakerjaan.
Dari jumlah tersebut, 615.288 data calon penerima masuk pada gelombang terakhir penyerahan tahap V.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI, Ida Fauziyah menyatakan, penyerahan BSU bagi pegawai swasta dilakukan setelah pihaknya mencocokan data untuk tahap V. Baru setelah itu, subsidi gaji itu akan diproses untuk disalurkan langsung ke rekening pekerja.
Baca Juga: Babak 16 Besar Carabao Cup Disiarkan Mola TV, Ini Link Live Streaming Liverpool vs Arsenal
Sejauh ini, dilansir prfmnews.id dari ANTARA, BSU sudah disalurkan kepada sekitar 10,7 juta orang dalam penyaluran tahap I sampai IV untuk termin pertama subsidi upah bulan September dan Oktober.
Masing-masing penerima BSU berhak menerima Rp600.000 per bulan selama empat bulan yang penyalurannya dibagi dalam dua termin.
Sebagaimana diberitakan semarangku.pikiran-rakyat.com sebelumnya dalam artikel CATAT! Ini Jadwal Pencairan BLT Subsidi Gaji Tahap 5 dan Cara Mengecek Dapat Atau Tidak, pencairan BLT subsidi gaji tahap 5 terjadi jika memenuhi sejumlah kondisi dan pekerja juga dapat mengetahui apakah terdaftar sebagai penerima di gelombang tersebut atau tidak.
Baca Juga: Pelanggan PLN dengan Daya 450 VA Gratis, Berikut Daftar Pelanggan yang Dapat Penurunan Tarif Listrik
Pencairan tahap 5 baru bisa dipastikan setelah Kemnaker menyatakan telah menerima data penerima dari BPJS Ketenagakerjaan, diperkirakan hal itu terjadi di bulan Oktober mendatang.
