PRFMNEWS – Tunjangan Hari Raya (THR) Lebaran Idul Fitri 1444 H/2023 M wajib dibayarkan perusahaan kepada pekerja/buruh maksimal 7 hari sebelum tanggal pelaksanaan hari raya tersebut.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah pun menegaskan pemberian THR Lebaran 2023 wajib dibayarkan pengusaha secara penuh atau tidak boleh dicicil kepada para pekerja/buruh.
Lantas, siapa saja pekerja/buruh yang berhak menerima THR Lebaran 2023 sesuai aturan menaker?
Baca Juga: RESMI! Menaker Terbitkan Edaran Soal Aturan hingga Besaran Pemberian THR Lebaran 2023, Ini Isinya
Daftar pekerja/buruh yang berhak mendapat THR Idul Fitri 2023 dari perusahaan merujuk pada Permenaker Nomor 6 tahun 2016, yaitu:
1. Pekerja/buruh berdasarkan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) atau Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT) yang mempunyai masa kerja 1 bulan secara terus menerus atau lebih, termasuk pekerja/buruh harian lepas yang memenuhi persyaratan sesuai peraturan perundang-undangan.
2. Pekerja/buruh berdasarkan PKWTT yang di-PHK oleh pengusaha terhitung sejak H-30 hari sebelum Lebaran 2023.
3. Pekerja/buruh yang dipindahkan ke perusahaan lain dengan masa kerja berlanjut, apabila dari perusahaan lama belum mendapatkan THR.