STIA LAN Bandung Gelar Webinar Nasional dengan Menghadirkan Sandiaga Uno

- 26 Juli 2020, 15:19 WIB
 Founder OK OCE dan Pengusaha Nasional Sandiaga S. Uno menjadi pembicara dalam Webinar Nasional yang diselenggarakan STIA LAN Bandung, Minggu 26 Juli 2020.*
Founder OK OCE dan Pengusaha Nasional Sandiaga S. Uno menjadi pembicara dalam Webinar Nasional yang diselenggarakan STIA LAN Bandung, Minggu 26 Juli 2020.* /Dok. STIA LAN Bandung

PRFMNEWS - Business Incubator Center (BICUBE) Politeknik STIA LAN Bandung bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Administrasi Bisnis Sektor Publik (HUMANISTIK) Politeknik STIA LAN Bandung menyelenggarakan Webinar Nasional dengan mengangkat tema “Change the World with Social Innovation & Social Enterprise”, pada Minggu 26 Juli 2020. 

Webinar Nasional ini dilaksanakan secara daring melalui media zoom meeting dan juga live streaming youtube.

Webinar Nasional ini merupakan salah satu bentuk adaptasi yang dilakukan Politeknik STIA LAN Bandung untuk dapat terus eksis dan menjalankan kegiatannya dalam masa pandemi Covid-19 saat ini.

Baca Juga: Negara G20 Terus Dorong Kerjasama Pengembangan Vaksin dan Obat Covid-19

Webinar Nasional kali ini menghadirkan beberapa narasumber-narasumber yang ahli dan berkompeten sesuai dengan tema acara webinar ini, diantaranya Sandiaga S. Uno selaku Founder OK OCE dan Pengusaha Nasional, Toronata Tambun selaku Founder and Director Aren Energy Investment Pte. Ltd., dan Iqbal Muslimin selaku CEO Evermos.

Acara ini dibuka oleh sambutan dari Direktur Politeknik STIA LAN Bandung, Dr. Joni Dawud, D.E.A.

Dalam sambutannya Joni Dawud berharap agar kedepannya dengan diadakan Webinar Nasional yang mengangkat tema social enterprise ini dapat memberikan dampak perubahan bagi dunia untuk mengarah ke arah yang lebih baik lagi.

Webinar Nasional ini dibagi menjadi dua sesi utama, pada sesi yang pertama para peserta webinar mendapatkan paparan materi terkait Social Innovation & Social Enterprise dari para narasumber, kemudian pada sesi yang selanjutnya adalah sesi tanya jawab yang dilakukan oleh peserta kepada para narasumber yang hadir pada webinar ini.

Baca Juga: MU, Chelsea dan Leicester City Bersaing Perebutkan 4 Besar, Ini Skenarionya

Pada sesi pemaparan materi yang pertama diisi oleh Sandiaga S. Uno sebagai pembicara dengan mengangkat tema pembahasan “Entresocial”.

Sandi menuturkan dalam masa-masa krisis seperti saat ini, sifat-sifat sosial sangat berperan penting dalam menghadirkan solusi ditengah-tengah keterbatasan masyarakat.

“Dalam kondisi pandemi seperti sekarang ini memberikan kesempatan kepada kita untuk dapat berbuat lebih baik dan menyemai kebaikan untuk masyarakat,” ujar Sandi.

Menurutnya dengan adanya pandemi ini juga melahirkan peluang baru di masyarkat, dengan melihat problem yang terjadi dan mencari solusi dari problem yang dihadapi. Menurutnya di situasi saat ini tidak dipungkiri bahwa mencari lapangan pekerjaan terasa sangat sulit.

“Munculkan lapangan pekerjaan baru, buat solusi bagi lingkungan sekitar, itu akan lebih mudah dibandingkan mencari pekerjaan,” ujar Sandi.

Dia juga mengajak kepada seluruh kalangan terutama anak-anak muda untuk berani mencoba membuka lapangan pekerjaan baru yang memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar.

“Kalau itu misi sosial, don’t worry (jangan khawatir) Allah akan berikan jalan,” tutur Sandi dalam acara webinar tersebut.

Baca Juga: MU, Chelsea dan Leicester City Bersaing Perebutkan 4 Besar, Ini Skenarionya

Pada sesi pemaparan materi yang kedua diisi oleh Toronata Tambun selaku Founder and Director Aren Energy Investment Pte. Ltd..

Menurutnya dalam menciptakan ekosistem bisnis sosial (social enterprise) diperlukan kerjasama yang baik antara seluruh pihak yang terkait, baik pelaku usaha atau bisnis, dan pemerintah selaku pembuat peraturan. Seluruh pihak terkait harus menamkan jiwa sosial dalam menjalankan bisnisnya.

“Pelaku usaha atau korporasi harus memberikan job yang bermartabat dan berarti bagi pegawai atau karyawannya, begitu pula dengan pemerintah, government is to fasilitade not regulate,” tutur Toro.

Toro mengatakan dengan adanya kerjasama yang baik antara seluruh pihak terkait, maka ekosistem bisnis sosial akan dapat tercipta dengan mudah.

Baca Juga: Mulai Besok Warga Tak Pakai Masker Bakal Kena Denda, Kasatpol PP : Petugas Tidak Menerima Cash

Pada sesi pemaparan materi yang terakhir, ditutup oleh penyampaian materi dari Iqbal Muslimin selaku CEO Evermos.

Iqbal menyampaikan, banyak sekali model bisnis yang dapat menjadi peluang terciptanya bisnis sosial (social enterprise) di era modern seperti saat ini.

Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi, maka kegiatan-kegiatan bisnis sosial ini dapat berjalan dengan lebih mudah.

Salah satu model bisnis sosial yang dikembangkannya saat ini adalah dengan menciptakan platform bisnis.

“Inti dari platform itu sendiri menurut saya adalah sebagai penghubung interaksi, yang menjadi perantara antara konsumen dengan reseller,” ujar Iqbal.

Sehingga menurutnya dengan kehadiran platform tersebut dapat memberikan kemudahan berkomunikasi antara konsumen dan reseller serta memberikan pemberdayaan kepada pelaku-pelaku usaha yang ada didalamnya.

“Dengan terjalinnya interaksi yang baik antara kedua belah pihak, maka itulah yang menjadi nilai sosial dalam bisnis platform yang saya jalankan,” ujar Iqbal.

Menurutnya kunci dari social entrepreneur terletak pada tujuan sosial perusahaan yang ingin dicapai.

“Semakin banyak platform tersebut membantu orang, maka semakin besar juga platformnya,” ujar Iqbal.

Baca Juga: Lagi, Pasien Covid-19 Kabur dari RS Darurat Wisma Atlet Jakarta

Webinar yang dihadiri oleh ribuan peserta dari berbagai daerah di Indonesia ini, tidak hanya diikuti oleh kalangan Mahasiswa, tetapi juga diikuti oleh Dosen, Pegawai, baik dari Politeknik STIA LAN Bandung maupun dari Perguruan Tinggi lain serta praktisi bisnis dan juga masyarakat umum dari berbagai daerah di Indonesia.

Para peserta yang hadir dalam acara ini sangat antusias dan memberikan respon yang positif dalam acara webinar ini, terlihat dari membludaknya jumlah pertanyaan yang diajukan oleh peserta dalam sesi tanya jawab dalam acara webinar ini.

Acara Webinar Nasional ini ditutup dengan penganugerahan E-Sertifikat kepada para narasumber serta sesi foto bersama yang dilakukan secara daring.

Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Sepeda Unik Model 'Minivelo' Buatan Kota Bandung

Siti Widharetno selaku Head of Business Incubator Center (BICUBE) Politeknik STIA LAN Bandung menuturkan bahwa kegiatan Webinar Nasional ini bertujuan agar seluruh peserta yang hadir dalam acara webinar ini dapat memahami pentingnya pengembangan social innovation and social enterprise.

“Kita bisa sukses jika kita ikut menyukseskan orang lain, dan jangan lupa untuk terus berbuat baik, itu adalah inti dari social entrepreneur yang sesungguhnya,” ujar Siti.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x