Peneliti Pastikan Prosedur Uji Klinis Vaksin Covid-19 Menerapkan Protokol Kesehatan yang Ketat

- 23 Juli 2020, 08:46 WIB
Sebanyak 2.400 vaksin Covid-19 dari Tiongkok siap diuji klinis di Indonesia.*
Sebanyak 2.400 vaksin Covid-19 dari Tiongkok siap diuji klinis di Indonesia.* /Antara

PRFMNEWS - Indonesia melalui Bio Farma dan Unpad akan melakukan uji klinis tahap tiga vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh perusahaan asal Tiongkok, Sinovac. Rencanaya pada Agustus mendatang vaksin tersebut akan diuji klinis dengan cara disuntikan langsung kepada 1.620 relawan di Kota Bandung.

Manajer Lapangan Uji Vaksin Covid-19 Unpad dr. Eddi Fadlyana, Sp.A(K), M.Kes, mengatakan, pihaknya terus melakukan berbagai persiapan untuk pelaksanaan uji klinis ini. Persiapan teknis dan tempat terus disiapkan.

"Karena ini mencakup penelitian pada manusia. Jadi sangat ketat prosedurnya dan jangan sampai merugikan relawan," kata Eddi saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Kamis 23 Juli 2020.

Baca Juga: PSSI Dapat Restu dari Satgas Penanganan Covid-19 untuk Lanjutkan Kompetisi Sepak Bola

Kata Eddi, hari ini pihaknya akan melakukan menguji protokol pengujian oleh komite etik. Jika lolos dan mendapat izin, maka rencananya uji klinis vaksin ini akan dimulai pada awal Agustus mendatang.

Meski dipatok jumlah relawan sebanyak 1.620, Eddi sebut, banyak warga Kota Bandung yang ingin menjadi relawan. Namun, angka 1.620 ini merupakan hasil dari perhitungan statistik.

"Penelitian ini kan berlangsung selama enam bulan. Jadi setelah diimunisasi dua kali itu nanti akan ada pemantauan selama enam bulan. Kalau dia sakit itu dia akan dia pantau di rumah sakitnya," jelasnya.

Baca Juga: Pembangunan Serlok Bantaran Dekati Sempurna dan Siap Jadi Lokasi Wisata Alam Baru di Kota Bandung

Menurut Eddi, selain warga kota Bandung, banyak juga warga luar kota Bandung yang ingin menjadi relawan uji klinis ini. Namun karena pengujian dilakukan di kota Bandung maka relawan yang diterima hanyalah warga kota Bandung untuk memudahkan pemantaun setelah relawan tersebut diberi vaksin.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x