Network
PRFMNEWS – Salah satu saksi yang dihadirkan pada persidangan terdakwa Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Salah satu saksi yang dihadirkan di persidangan, Aditya Cahya yang merupakan anggota Dittipidsiber Polri yang menyelidiki barang bukti berupa CCTV di rumah dinas Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga.
Aditya mengatakan bahwa proses penyelidikan terkait informasi mengenai CCTV yang berada di lokasi tersambar petir.
Baca Juga: Namanya Diseret Atas Kasus Robot Trading 89, Atta Halilintar Gerak Cepat Berikan Tanggapan
“Dari awal isu yang berkembang di masyarakat kan ada kena petir, rekamannya hilang dan sebagainya. Artinya sudah ada opini di masyarakat bahwa penanganan kasus pembunuh Brigadir Yosua ini tidak benar, maka kami mendalami terkait kemana CCTV ini,” kata Aditya Cahya yang dikutip dari PMJ News hari ini Kamis, 27 Oktober 2022.
Setelah didalami, Aditya membenarkan adanya kamera CCTV yang berada di lokasi rumah dinas Ferdy Sambo tersambar petir. Namun, itu tidak mengganggu DVR CCTV yang ada di pos Satpam.
Baca Juga: Ringtone HP Menteri PUPR Tiba-tiba Bunyi Saat Dampingi Jokowi Tinjau IKN, Bikin Netizen Salah Fokus
“Siap, ternyata memang benar pak, tersambar petir itu kameranya, bukan DVR-nya,” ujar Aditya.
“Tidak terganggu, menurut keterangan Pak Marjuki (DVR-nya) tidak terganggu,” tandas Aditya.***
