Kebutuhan Dalam Negeri Belum Terpenuhi, DPR: Mestinya Tak Ekspor APD

- 19 April 2020, 07:35 WIB
Gambar ilustrasi penggunaan Alat Perlindungan Diri (APD
Gambar ilustrasi penggunaan Alat Perlindungan Diri (APD /

BANDUNG,(PRFM) - Alat pelindung diri (APD) yang sesuai standar WHO bagi para tenaga medis di dalam negeri belum sepenuhnya terpenuhi. Kebutuhan di negeri sendiri harus dipastikan aman.

Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay merasa khawatir ketika Menteri Keuangan ingin mengekspor APD di tengah kebutuhan para tenaga medis lokal yang belum pasti.

"Permintaan pemenuhan APD dalam negeri ini perlu ditegaskan, mengingat ada pernyataan Menkeu bahwa Indonesia akan tetap mengekspor APD. Pernyataan seperti ini tentu menyisakan kekhawatiran di tengah masyarakat. Sebab, sampai hari ini, kebutuhan APD dalam negeri juga belum terpenuhi,” katanya dilansir laman resmi DPR RI, Minggu (19/4/2020). 

Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Gugus Tugas Covid-19 Tingkat Kewilayahan Terus Disiagakan

Menurut Saleh, Indonesia dalam status bencana nasional Covid-19. Tentu seluruh upaya harus dikerahkan untuk mengatasinya, termasuk dari sisi pemenuhan kebutuhan APD untuk tenaga kesehatan.

“Ketika rapat virtual dengan Komisi IX, Ketua Gugus Tugas menyatakan bahwa bahan baku APD kita diimpor. Selain seluruh negara sedang membutuhkan, saat ini juga ada kesulitan untuk melakukan impor," ungkap Wakil Ketua MKD DPR RI ini.

Itulah sebabnya, lanjut Saleh, pemerintah melakukan upaya diplomasi khusus agar bahan baku tersebut tetap bisa diimpor.

Baca Juga: Update Covid-19 di Kabupaten Bandung, 22 Positif, 139 PDP, dan 1.284 ODP

"Kan, aneh kalau kita mengekspor barang yang bahan bakunya impor. Anehnya, karena kita sendiri sedang membutuhkan. Apalagi, BIN memprediksi bahwa puncak penyebaran virus ini pada bulan Juli. Mestinya, stok APD dalam negeri dipenuhi terlebih dahulu. Soal rencana ekspor itu, saya kira bisa dipikirkan belakangan," kilah Wakil Ketua F-PAN DPR itu.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: DPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x