Kondisi Pasien Kasus 1 dan 2 Virus Corona Sudah Membaik

- 7 Maret 2020, 08:29 WIB
Simulasi penanganan virus corona di RSHS Bandung.*
Simulasi penanganan virus corona di RSHS Bandung.* /DOK RSHS BANDUNG

BANDUNG, (PRFM) - Kondisi pasien kasus 1 dan 2 virus corona (Covid-19) di Indonesia, saat ini diklaim sudah membaik. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Juru Bicara Pemerintah Khusus penanganan virus corona, Achmad Yurianto.

Dirinya menyampaikan, saat ini kondisi kedua pasien sudah tidak memiliki keluhan apapun. Hanya saja, memang masih ada sedikit gejala batuk. Namun hal tersebut wajar, karena proses penyembuhan batuk memerlukan waktu yang tidak singkat.

"Kasus 1 dan 2 sekarang sudah baik tanpa keluhan apapun, meski masih ada batuk sedikit-sedikit. Memang untuk hilangnya batuk agak lama," ujar Achmad saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Jumat (6/3/2020).

Baca juga: Pemerintah Sebut Dua Positif Baru Corona Pernah 'Close Contact' dengan Pasien 1

Meski dua pasien kasus 1 dan 2 kondisinya sudah membaik, pemerintah telah mengumumkan bahwa ada dua pasien baru yang positif mengidap Covid-19. Diberi nama pasien kasus 3 dan 4, saat ini keduanya sudah dalam penanganan RSPI Sulanti Suroso, Tj. Priok, Jakarta. Diketahui pasien kasus 3 dan 4 sebelumnya pernah melakukan kontak dengan pasien kasus 1.

"Pasien 3 dan 4 hasil close contact dari pasien 1. Begitu kita dapat pasien 1, kita tanya selama priode sakit, siapa saja yang diidentikasi close contact dengannya," kata Achmad.

Diakui Achamad, perlu kehati-hatian untuk mengumumkan seseorang positif mengidap Covid-19. Selain harus melalui rangkaian pemeriksaan uji laboratorium, perlu juga dilakukan pelacakan siapa-siapa saja yang sebelumnya pernah melakukan kontak dengan sang penderita.

Baca juga: Ternyata Jahe Belum Terbukti Secara Klinis Bisa Tangkal Virus Corona

"Kami harus hati-hati dalam menyatakan positif ini. Karena kalau dia positif, bagi kami yang penting itu kemudian bagaimana mencari orang yang kemungkinan pernah kontak dengan dia. Karena implikasinya kalau kami mengatakan seseorang positif maka kami harus melakukan tracing contact," pungkasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x