Resmi! KAI Gunakan GeNose untuk Penumpang Kereta

- 25 Januari 2021, 20:34 WIB
Alat pendeteksi Covid-19 ciptaan UGM bernama GeNose.
Alat pendeteksi Covid-19 ciptaan UGM bernama GeNose. /Dok UGM.



PRFMNEWS
- PT Kereta Api Indonesia (KAI) membuat keputusan resmi untuk menggunakan Gajah Mada Electric Nose Covid-19 atau GeNose C19 guna mendukung screening virus corona pada penumpang transportasi kereta api.

Keputusan untuk menggunakan GeNose C19 pada calon penumpang itu dipastikan VP Public Relations PT KAI, Joni Martinus.

“Kami menyambut baik inovasi yang dihadirkan oleh anak bangsa dalam rangka menghadirkan layanan deteksi Covid-19 yang cepat, murah, dan akurat,” ujar Joni Martinus seperti dikutip prfmnews.id dari keterangan resmi PT KAI, Senin 25 Januari 2021.

Baca Juga: Hubungan Gizi dengan Kualitas Sumber Daya Manusia

Baca Juga: DLHK Kota Bandung Buka Lowongan Kerja, Cek Syarat dan Dokumen yang Harus Dilampirkan Pelamar

GeNose C19 adalah alat pendeteksi virus corona yang dikembangkan para peneliti di Universitas Gajah Mada dan sudah mendapatkan Izin Edar dari Kementerian Kesehatan.

 

Adapun pengambilan sampel dari GeNose C19 berupa embusan napas dan hasil tes dapat langsung diketahui hanya dalam waktu 3 menit. Tarifnya pun diperkirakan berkisar di Rp20 ribuuntuk satu kali tes dengan akurasi diatas 90 persen.

Joni mengatakan, PT KAI berencana akan membeli GeNose C19 yang nantinya akan digunakan di berbagai stasiun kereta api.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: KAI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x