Tanpa HP, Begini Cara Beli Pertalite di SPBU Pertamina Pakai QR Code Agar Tetap Dilayani Petugas

3 September 2024, 16:00 WIB
Petugas memindai kode QR (Quick Response) melayani pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis pertalite di SPBU Pertamina, Jalan Riau, Kota Bandung, Senin (2/9/2024). Pemerintah akan mengeluarkan aturan baru terkait penggunaan BBM bersubsidi. Aturan tersebut akan memperketat siapa saja yang berhak mendapatkan BBM bersubsidi, dengan tujuan memastikan bahwa subsidi ini tepat sasaran.* /Kontributor Pikiran Rakyat/Kholid/

PRFMNEWS – PT Pertamina Patra Niaga terus memperluas cakupan wilayah pendaftaran BBM Subsidi Tepat Sasaran bagi pemilik kendaraan roda empat atau mobil agar mendapatkan QR Code atau barcode yang menjadi syarat membeli Pertalite.

QR Code inilah yang ditunjukkan ke operator atau petugas di SPBU Pertamina sebagai syarat melakukan pengisian BBM bersubsidi jenis Pertalite. Hingga 2 September 2024, tercatat 4.122.358 nomor kendaraan sudah terverifikasi dan bertransaksi di SPBU menggunakan QR Code.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari mengungkapkan dua cara menggunakan QR Code sebagai syarat pembelian Pertalite untuk mobil di SPBU.

Cara pertama adalah menunjukkan QR Code yang tersimpan di aplikasi MyPertamina melalui gadget termasuk handphone (HP).

Baca Juga: Alasan DPR Dukung Pertamina Perluas Wilayah Berlaku Syarat Beli Pertalite Wajib Punya QR Code

Cara kedua, ujar Heppy, masyarakat bisa menggunakan QR Code yang sudah di-print atau dicetak sehingga tidak perlu menunjukkan di HP. QR Code versi cetak ini dipastikan tetap berlaku ketika ingin membeli Pertalite di SPBU Pertamina.

“Untuk kemudahan masyarakat, QR Code bisa dicetak dan dibawa ke SPBU, sehingga tidak wajib mengunduh aplikasi MyPertamina atau membawa handphone ke SPBU,” kata Heppy belum lama ini.

Heppy menambahkan, pendaftaran Program Subsidi Tepat untuk pembelian BBM bersubsidi pengguna Pertalite khusus kendaraan roda empat masih dibuka untuk masyarakat.

Pendaftaran berlaku di wilayah tahap 1 yaitu Jawa, Madura, Bali (JAMALI) dan sebagian wilayah non JAMALI lainnya. yaitu Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku, Maluku Utara, Gorontalo, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.

Masyarakat bisa mendaftar melalui website https://subsiditepat.mypertamina.id/ dan mendapatkan QR Code.

Baca Juga: Agar Bisa Beli Pertalite Pakai QR Code, Pertamina Minta Warga di 14 Wilayah ini Segera Daftar BBM Subsidi

Sejumlah dokumen yang disiapkan seperti foto KTP, foto diri, foto STNK (tampak depan dan belakang), foto kendaraan tampak keseluruhan, foto kendaraan tampak depan nomor polisi, dan foto KIR bagi kendaraan pengguna KIR.

Pendaftaran tahap ini difokuskan untuk mencocokkan data antara yang didaftarkan oleh masyarakat dengan dokumen dan data kendaraan yang dimiliki.

Setelah statusnya terdaftar, masyarakat akan mendapatkan QR Code yang akan diterima melalui email atau notifikasi di website subsiditepat.mypertamina.id.

“Melalui pendataan, diharapkan penyaluran BBM bersubsidi dapat lebih termonitor dan mencegah kecurangan atau penyalahgunaan di lapangan, sehingga BBM bersubsidi tersalurkan bagi masyarakat yang memang berhak,” tutur Heppy. ***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Trending