PRFMNEWS - Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Jawa Barat kembali melaksanakan kegiatan Sosialisasi Program Strategis Nasional Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Sosialisasi ini digelar di Hotel Santika, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Rabu 15 Mei 2024.
Anggota Komisi II DPR RI, Yanuar Prihatin menyampaikan bagaimana memanfaatkan aspek pertanahan untuk kemajuan bersama. Baik kemajuan sebagai pemanfaatan aset yang legal, maupun pemanfaatan sebagai kepentingan nasional.
Maka, kata Yanuar Prihatin, hal itu bisa diukur suatu negara itu maju jika urusan pertanahan nya selesai, artinya kalau suatu daerah ingin maju maka masalah pertanahan jangan diabaikan.
“Kalau tanah khususnya di Kabupaten Kuningan proses sertipikasinya tidak maksimal maka kemungkinan konflik lebih besar baik konflik antara pemerintah dan swasta, instansi dan pemerintah, maupun dengan masyarakat itu sendiri karena persoalan batas-batas lahan, kalau ini terus terjadi maka akan sulit tanah itu memiliki manfaat ekonomi ke depannya,” ujar Yanuar Prihatin.
"Jika program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) ini berhasil maka Indonesia secara nasional akan mengurangi konflik tanah serta akan meningkatkan harga nilai tanah dan memiliki kepastian hukum yang jelas,” tambahnya.
Acara ini dihadiri oleh Anggota Komisi II DPR RI, Yanuar Prihatin, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kuningan, Teddi Guspriadi, Kepala Seksi Pengendalian dan Penanganan Sengketa, Dedi Sudadi, Kepala Subbagian Umum dan Hubungan Masyarakat Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Jawa Barat, Hasan Masud Syafii.***