Terkait Pembukaan Mal, Pemkot Beri Keputusan Jumat Nanti

- 27 Mei 2020, 19:27 WIB
Ema Sumarna.*
Ema Sumarna.* /HUMAS KOTA BANDUNG

BANDUNG, (PRFM) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung hingga kini belum memutuskan pengoperasian kembali pusat perbelanjaan. Kebijakan tersebut baru akan disampaikan setelah Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 kota Bandung menggelar evaluasi pembatasan sosial berskala besar (PSBB), pada Jumat (29/05/2020) mendatang.

Ketua Harian Gugus Tugas sekaligus Sekretaris Daerah (Sekda) kota Bandung, Ema Sumarna menjelaskan, wacana pembukaan pusat perbelanjaan pada tanggal 30 Mei mendatang baru sebatas usulan yang dilontarkan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), yang juga dituangkan dalam surat pernyataan dari mereka.

Baca Juga: Hari ini dan Besok Matahari akan Tepat Berada di Atas Ka'bah, Waktu yang Tepat untuk Luruskan Kiblat

"Itu kan harapan mereka, keinginan mereka. Keinginan itu kan belum tentu dengan kenyataan. Dan saya tahu mereka sudah membuat pernyataan, bahwa pengunjung siap dibatasi maksimal 50 persen. Kemudian apabila ada tenant makanan pun mereka bilang belum boleh untuk dine in, masih take away. Kemudian bioskop masih harus ditutup, salon belum diperbolehkan," jelas Ema di Balaikota, Rabu (27/05/2020).

Ema menambahkan, keputusan tersebut menjadi kewenangan wali kota Bandung selaku ketua gugus tugas, dan berdasarkan hasil evaluasi yang disampaikan anggota gugus tugas. Jika hasil evaluasi ternyata PSBB berlanjut, sudah tentu pembuakaan mal tidak akan terlaksana.

Baca Juga: Hadapi New Normal, Tahura Ir. H. Djuanda akan Terapkan Spesific Tourism

Meski demikian, Ema menjelaskan rencana itu menjadi bahan evaluasi gugus tugas untuk disampaikan kepada wali kota. Sebab, kata Ema, pendekatan utama relaksasi PSBB adalah dimensi kesehatan.

"Di Bandung itu kalau kita lihat dalam kurva masih naik, tetapi sangat landai.Di Bandung ini belum sepenuhnya datar, tapi sudah mendekati ke datar. Artinya di Bandung ini sudah terkendali. Mudah mudahan nanti, sekarang sedang dihitung, RT dan RO-nya di bawah nol. Dengan kata lain, penanganan terhadap orang yang terpapar itu sekarang sudah tertata dengan baik," kata Ema.

Baca Juga: Arus Balik ke Jabodetabek Diprediksi Terjadi pada 31 Mei Mendatang

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x