BANDUNG, (PRFM) - Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya membenarkan adanya peristiwa perundungan kepada pelaku kasus prank bantuan sembako berisi sampah, Ferdian Paleka di dalam sel tahanan.
"Video viral di dalam tahanan memang benar, itu terjadi karena para tahanan tidak suka terhadap kelompok (Ferdian Paleka) ini, karena memberikan bantuan berisi sampah," kata Ulung di Mapolrestabes Bandung seperti disiarkan akun Instagram @galamedianews, Sabtu (9/5/2020).
View this post on Instagram
Sejak Jumat (8/5/2020), beredar sebuah video di media sosial yang menampilkan Ferdian Paleka bersama rekannya yang hanya mengenakan celana dalam, mengalami perundungan di sel tahanan.
Ferdian Paleka bersama rekannya yang terlibat kasus prank sembako isi sampah, juga diminta oleh para tahanan untuk masuk kedalam tong sampah. Selain itu, Ferdian yang rambutnya sudah digunduli itu, juga diminta melakukan push up dan sit up.
Baca Juga: Pria Berusia 103 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia di Depan Indomaret
Menurut Ulung, video itu berasal dari salah satu ponsel milik tahanan. Ponsel itu, kata dia, diduga diselundupkan ke dalam sel bersamaan dengan masuknya makanan dari luar.
"Pada saat pandemik ini di Polrestabes tidak menerima kunjungan kecuali makanan. Mungkin (ponsel) diselipkan pada saat pemberian makanan kepada tahanan," ucapnya menduga.