Bakal Beri Bantuan, Pemkab Bandung Data Warga yang Terdampak Covid-19

- 5 April 2020, 10:44 WIB
ILUSTRASI PKL.*/ DOK. PIKIRAN RAKYAT
ILUSTRASI PKL.*/ DOK. PIKIRAN RAKYAT /DOK. PIKIRAN RAKYAT/

BANDUNG,(PRFM) - Pandemi Covid-19 berdampak pada sosial ekonomi. Banyak warga yang kehilangan penghasilan akibat adanya virus yang mematikan ini. Terutama warga pekerja harian lepas, pedagang kecil dan lain sebagainya.

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemeritah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Marlan mengatakan, pihaknya sedang mendata warga yang terdampak Covid-19.

Warga yang terdampak rencananya akan diberi bantuan. Pemkab menyasar warga miskin baru, yang tidak masuk dalam program penanggulangan kemiskinan (PKH), dan bantuan pangan non tunai (BPNT).

"Kita sedang rencanakan untuk membantu masyarakat terdampak (Covid-19), bupati sudah memberikan instruksi dan dari pusat (pemerintah pusat) juga sudah ada surat edaran dari Mendagri berkaitan dengan penanganan sosial ekonomi. Kami sedang mendata dan menghitung jumlah warga miskin baru yang belum tersentuh PKH dan BPNT," kata Marlan saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Minggu (5/4/2020).

Baca Juga: Self-Hypnosis, Cara Agar Kita Bisa Tenang Menghadapi Corona

Marlan mengatakan, pihaknya meminta Dinsos, dan juga Disdik untuk melakukan pendataan. Disdik diminta untuk mendata, lantaran banyak pedagang yang biasanya berjualan di sekitar sekolah, jadi tidak bisa berjualan lantaran aktivitas sekolah diliburkan.

"Mereka (pedagang) akan kita ajukan jadi warga miskin baru, Insya Allah nanti bisa dibantu, diberikan sembako dalam jangka waktu 4 bulan ke depan," kata Marlan.

Baca Juga: Pasar Kaget Masih Ada, Pemkab Bandung Bakal Tindak Tegas

Lebih lanjut Marlan menuturkan, berdasarkan data dari Dinsos, ada sekitar 151 ribu KK diluar penerima BPNT dan PKH yang sudah terdata. Saat ini pendataan memasuki proses verifikasi data.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x