Cara Mengatasi Gangguan Kecemasan dengan Cara yang Mudah

Penulis: TIM PRFM
Editor: Rifki Abdul Fahmi
Ilustrasi cemas.
Ilustrasi cemas. /Pexels/Andrea piacquaido/

BANDUNG, PRFMNEWS - Rasa cemas yang sesekali muncul, terutama saat menghadapi situasi yang menimbulkan stres atau kekhawatiran, adalah hal yang normal dan biasanya akan mereda dengan sendirinya.

Namun, jika rasa cemas sering muncul tanpa alasan yang jelas, terasa berlebihan, sulit hilang, atau berlangsung dalam waktu lama, mungkin hal itu merupakan tanda gangguan kecemasan.

Gangguan kecemasan terdiri dari berbagai jenis, termasuk gangguan kecemasan menyeluruh, serangan panik, dan fobia. Meskipun masing-masing memiliki ciri khas yang berbeda, umumnya gangguan ini dapat diatasi dengan psikoterapi dan obat-obatan, seperti antiansietas. Salah satu obat yang sering digunakan adalah buspirone.

Terapi perilaku kognitif adalah salah satu bentuk psikoterapi yang paling umum. Dalam terapi ini, penderita dibimbing untuk mengubah pola pikir, reaksi, dan perilaku mereka guna mengurangi gejala kecemasan.

Baca Juga: Sering Cemas Beresiko Diabetes? Begini Penjelesan dr. Cahyo

Selain menggunakan obat-obatan dan psikoterapi, ada beberapa metode sederhana yang bisa dilakukan sendiri dan telah terbukti efektif dalam mengurangi gejala gangguan kecemasan, yaitu:

1. Menarik napas dalam-dalam

Menarik napas dalam-dalam dapat membantu tubuh menjadi lebih rileks dan mengurangi aktivitas saraf penyebab kecemasan di otak. Anda bisa menggunakan teknik pernapasan ini untuk mengatasi gangguan kecemasan: tarik napas selama 4 detik, tahan selama 7 detik, lalu lepaskan perlahan selama 8 detik. Ulangi beberapa kali hingga pikiran terasa lebih tenang.

2. Memusatkan pikiran pada aktivitas yang sedang dilakukan

Halaman:

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub