Network
Saat latihan beban, otot-otot di bagian tubuh yang dilatih itu akan ‘rusak’ dan proses perbaikan otot tersebut terjadi saat tidur.
Ketika proses memperbaiki otot yang rusak itulah metabolisme tubuh tetap berjalan, sehingga pembakaran tumpukan lemak tetap terjadi lebih maksimal.
“Tiap hari latihan beban, ototnya dirusak saat angkat beban, ketika rusak, otot butuh waktu untuk memperbaiki (saat tidur), biceps 24 jam, back 36 jam, legs 48 jam. Ke depan tubuh tetap kerja memperbaiki otot rusak tadi,” ucap Ade Rai, dikutip dari kanal YouTube Farras Fadhilah.
Baca Juga: Wajib Tahu! Selain Jaga Kualitas Tidur, Ini 15 Makanan yang Tinggi Magnesium
Semakin rutin seseorang mengencangkan otot termasuk di bagian perut maka kelebihan gula pada tubuh yang berasal dari kelebihan kalori makanan bakal tersimpan di otot dan akan semakin mudah dihilangkan saat latihan beban.
“Rutin latihan beban untuk mengencangkan otot perut, sehingga massa otot makin besar dan mesin pembakar lemak makin bekerja maksimal,” tuturnya.
Selanjutnya, Ade Rai menjelaskan cara kedua membakar lemak penyebab perut buncit, yakni dengan rutin olahraga kardio yang dilakukan setelah latihan beban.
“Latihan kardio, bagi orang yang berat badannya berlebih lakukan dengan durasi lebih panjang namun intensitas lebih rendah, dan sebaliknya,” jelasnya.
Kemudian, cara ketiga mengurangi timbunan lemak pada perut ala Ade Rai yakni dengan mengatur pola makan dan lebih bijak menyesuaikan jenis asupan makanan yang dikonsumsi.
Ia menyarankan untuk rutin menerapkan puasa, konsumsi makanan berbahan alami, rendah karbohidrat, cukup kandungan protein, dan mengandung lemak baik seperti pada kuning telur, minyak ikan, virgin coconut oil, olive oil, dan lainnya.***
