Wajib Coba! Ini 15 Minuman Khas Jawa Barat yang Nikmat dan Segarnya Bisa Hilangkan Dahaga

Penulis: Ema Rachmawati
Editor: Rifki Abdul Fahmi
Bajigur sangat cocok diminum saat cuaca dingin.
Bajigur sangat cocok diminum saat cuaca dingin. /Tangkapan layar YouTube Resep Modern

PRFMNEWS - Indonesia memiliki budaya dan tradisi luhur yang telah diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Warisan ini menyimpan nilai luhur yang terus dijaga, serta nilai manfaat yang sudah terbukti dari masa ke masa. Minuman tradisional jadi salah satu warisan budaya yang memiliki nilai manfaat yang sangat tinggi.

Dengan menggunakan bahan-bahan alami, terdapat banyak khasiat di dalam setiap gelas atau cangkir minuman tersebut.

Dikenal dengan daerahnya yang kaya akan kekayaan alam, Jawa Barat juga menawarkan kuliner yang unik dan selalu menarik perhatian.

Tak hanya tentang menjelajahi keindahan alamnya, tetapi juga merasakan kelezatan minuman khasnya yang memikat. Dari aroma yang membangkitkan kenangan hingga sensasi segar di setiap tegukan, Jawa Barat menghadirkan warisan kuliner yang tak terlupakan.

Baca Juga: 11 Rekomendasi Minuman Terbaik Tanpa Gula Tambahan, Sehat dan Menyegarkan

Berikut ini 15 minuman khas dari Jawa Barat yang wajib kamu coba.

1. Bajigur

Bajigur adalah minuman khas Sunda yang ditemukan secara tidak sengaja oleh para petani yang suka menyeduh gula aren dengan air hangat sebelum mereka pergi bertani.

Lambat laun minuman gula aren ini mengalami perkembangan, dimana para petani menambahkan jahe dan santan yang membuat badan menjadi hangat karena pada saat itu kondisi Jawa Barat masih terasa dingin.

Bajigur terbilang minuman sederhana karena hanya menggunakan jahe yang tidak terlalu banyak, santan dan gula aren sebagai bahan dasarnya, sehingga rasa yang mendominasi adalah manis legit dari gula aren dan santan, serta rasa hangat dari jahe yang digunakan.

Bajigur identik dengan penyajiannya yang hangat dan disajikan dengan aneka makanan rebusan seperti pisang rebus, kacang rebus, singkong, ubi, dan talas. Terkadang Bajigur juga dinikmati dengan makanan manis seperti timus dan kue mata roda.

2. Bandrek

Bandrek diketahui sudah ada sejak abad ke 10 hingga abad ke 20 dan merupakan minuman berharga. Bandrek terbuat dari campuran rempah-rempah, seperti pala, cengkeh, dan gula aren. Bandrek biasanya disajikan pada saat cuaca dingin dengan rasa jahenya yang menghangatkan tubuh.

Selain menghangatkan, kandungan cengkeh yang ada pada Bandrek mampu mencegah kanker terutama pada kulit, saluran pencernaan, dan paru-paru.

Bandrek juga dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi, menurunkan tekanan darah, membunuh patogen asing, anti inflamasi, dan masih banyak lagi. Seiring berjalannya waktu, kini Bandrek telah mendapatkan beberapa inovasi diberbagai penjual, seperti ada yang menambahkan telur, susu, susu telur bahkan kopi.

3. Es Cendol

Cendol merupakan minuman khas Indonesia yang juga dikenal dibeberapa kawasan Asia Tenggara. Cendol sendiri diambil dari kata jendol dalam bahasa Sunda yaitu tekstur "Jendolan" yang dirasakan ketika butiran Cendol melalui mulut pada saat meminumnya.

Cendol dibuat dengan menggunakan hunkwe atau tepung beras dan disajikan dengan es parut, gula merah cair, dan santan. Paduan bahan-bahan tersebut menimbulkan rasa yang gurih dan manis pada Es Cendol.

Uniknya minuman Cendol sekarang ini menjadi minuman yang disajikan di beberapa negara Asia Tenggara dengan variasi yang beragam, seperti Cendol Malaysia yang disajikan menggunakan mangkok serta diberi toping kacang merah.

Di Singapura es cendolnya menggunakan jagung manis, mutiara sagu, cincau hitam, durian, buah longan dan leci cina sebagai toppingnya serta Cendol Vietnam atau che banh lot, disajikan dengan menggunakan kacang merah yang sudah dimasak di lapisan bawah gelasnya.

4. Es Doger

Es Doger merupakan minuman yang berasal dari Cirebon yang diadaptasi dari kata Doger singkatan dari dorong gerobak. Awalnya, penjual Es Doger menjajakan jualannya di gerobak yang didorong.

Tetapi ada juga yang menyebut bahwa asal usul nama Es Doger mengacu kepada jajanan yang biasa disuguhkan pada pertunjukan Doger. Doger sendiri merupakan sebutan untuk penari perempuan Ronggeng di wilayah Dermasuci, Dermayon/Indramayu, Subang, dan Cirebon.

Es Doger disajikan dengan mangkok kecil dengan berisikan es serut, roti tawar, candil, ketan hitam, susu, dan sirup. Minuman satu ini cocok diminum disaat cuaca panas, rasanya yang manis dan segar dijamin bikin ketagihan.

5. Es Goyobod

Goyobod merupakan kata yang berasal dari bahasa Belanda yang memiliki arti basah. Menurut cerita, pedagang Es Goyobod pertama kali berawal dari Abah Aca yang berjualan di daerah Banceuy, Bandung. Namun karena adanya peristiwa Bandung Lautan Api, membuat ia pindah ke Garut.

Es Goyobod sekilas terlihat seperti es campur, isinya pun mirip seperti es campur terdiri dari pacar cina, kelapa muda, irisan nangka, alpukat, dan potongan roti tawar.

Uniknya, Es Goyobod berasal dari adonan tepung aren atau hunkwe yang dipotong menjadi kecil-kecil hingga menyerupai puding sehingga menghasilkan tekstur perpaduan antara lembut dan kenyal.

Baca Juga: Butuh Kafein Tapi Tidak Suka Kopi? ini 10 Makanan dan Minuman dengan Kandungan Kafein

6. Es Pala

Dikenal dengan sebutan kota hujan, Bogor menyajikan kuliner yang unik dan perlu kamu cicipi, salah satunya adalah Es Pala Bogor.

Konon, minuman Es pala ini sudah ada sejak masa penjajahan Belanda. Rasanya yang segar, membuat minuman ini sangat disukai oleh para penjajah Belanda kala itu. Selain karena bahan dan cara pembuatannya yang mudah, minuman ini juga cukup terkenal di kalangan masyarakat setempat.

Minuman tradisional khas Bogor ini terbuat dari buah Pala yang diiris-iris, gula pasir, dan ditambah dengan sedikit garam. Semua bahan-bahan tersebut direbus dan ditambah es batu sebelum disajikan. Buah Pala segar pada minuman ini menghasilkan aroma yang harum. Rasanya yang segar membuat minuman satu ini cocok diminum saat cuaca panas.

7. Es Oyen

Es Oyen merupakan minuman khas Sunda yang diciptakan oleh Pak Haji Rahmat, lucunya ternyata nama "Oyen" diambil dari nama burung milik Pak Haji Rahmat, beliau juga sering disebut dengan sebutan Pak Oyen. Es oyen sudah ada sejak tahun 1954, awalnya hanya dijajakan dengan berkeliling kampung sampai akhirnya es ini mulai terkenal saat tahun 1962.

Hampir sama dengan Es Campur, minuman satu ini menggunakan sirup dan pacar cina sebagai topping utamanya namun menariknya es ini biasa ditambahkan dengan alpukat, nangka, kelapa muda, melon, dan agar-agar.

8. Es Lilin

Es Lilin merupakan minuman yang dibawa oleh pria Amerika pembuat permen yaitu Harry Burt pada tahun 1920. Ia membuat Es Lilin dari es krim vanilla yang dilapisi oleh coklat di bagian luarnya, saat itu Es Lilin tersebut dikenal dengan “Choco”

Es Lilin terbuat dari campuran santan kelapa, gula pasir, garam, es batu, dan pelengkap seperti nangka dan ketan hitam. Semua bahan ini kemudian dicampur menjadi satu dan dimasak sampai matang.

Uniknya Es Lilin disebut juga dengan sebutan Es Goyang, karena dicetak dalam cetakan Es Lilin dan digoyang-goyangkan dalam gerobak berisi es batu sampai membeku.

9. Es Cincau

Cincau berasal dari negara Tiongkok yang menyebar hingga Asia Tenggara, termasuk ke negara Indonesia. Orang Tiongkok sendiri menyebutnya dengan "Pinyin Xiancao" yang terpeleset dalam dialek lokal menjadi "Cincao" dan orang Indonesia biasa menyebutnya "Cincau".

Cincau merupakan hasil eksplorasi para perantau dari Tiongkok, yaitu dengan menemukan tanaman lokal yang dapat menghasilkan gelatin untuk kemudian disajikan dalam bentuk jelly. Cincau sendiri memiliki dua varian, yaitu Cincau Hijau dan Cincau Hitam.

Rasa Cincau sendiri tawar dengan teksturnya yang lembut menjadi pengantar yang cocok dari manisnya sirup atau gula santan. Es Cincau biasanya menggunakan daun pandan sebagai aromanya sehingga memberikan kombinasi rasa yang khas. Tidak lupa ditambahkan dengan es batu, minuman ini sangat cocok untuk menghilangkan dahaga di saat teriknya matahari.

10. Bir Kotjok

Jika mendengar kata Bir yang terlintas pertama kali adalah sebuah minuman beralkohol yang memabukkan.

Istilah Bir pun dikenal sebagai minuman keras namun ketika kamu berkunjung ke Kota Bogor, kamu akan menemukan penjual Bir Kotjok yang berjualan di pinggir jalan. Bir yang dijual pun merupakan bir yang menyehatkan dan tidak memabukkan serta menjadi ciri khas Kota Bogor.

Bir ini terbuat dari rempah-rempah seperti, jahe merah, kayu manis, dan cengkeh. Untuk rasa manisnya yaitu menggunakan gula pasir dan gula aren.

Meskipun terbuat dari kandungan rempah-rempah, kamu tidak perlu khawatir karena rasanya yang membludak, rasanya cenderung segar dan bisa dinikmati oleh seluruh kalangan. Rasa yang dominan adalah rasa manis dari gula aren yang disisipi oleh rasa jahe yang terasa meskipun tidak begitu pekat, serta rasa kayu manis.

Baca Juga: Batasi Mengonsumsi 12 Makanan dan Minuman Ini Jika Kamu Tak Ingin Bau Badan

11. Es Cuing

Es cuing adalah salah satu jenis minuman asal Cirebon yang terbuat dari cincau dan disajikan dengan tambahan bubur sumsum hijau. Sekilas es cuing ini memang mirip dengan es cincau.

Es cuing biasanya juga ditambahkan dengan tumpukan es serut yang disiram dengan santan dan cairan gula merah. Sehingga minuman ini memiliki rasa yang manis dan segar.

12. Jeniper

Jeniper merupakan singkatan dari “Jeruk Nipis Peras”. Minuman khas Jawa Barat ini berasal dari daerah Kuningan yang terbuat dari campuran air perasan jeruk nipis dengan gula, air, dan es batu. Jeniper punya kombinasi rasa asam dan manis yang menyegarkan.

Gak cuma enak, jeniper juga baik untuk kesehatan lho! Minuman ini jadi andalan untuk mengatasi panas dalam dan menjaga daya tahan tubuh.

13. Es Ciming

Es ciming menjadi salah satu rekomendasi minuman khas Jawa Barat yang patut Anda coba juga. Es ciming berasal dari Purwakarta. Penampilan es ciming ini mirip dengan es campur namun dengan isian yang cukup melimpah.

Es ciming memiliki porsi yang cukup besar dengan dilengkapi berbagai macam topping seperti hunkwe, kelapa, ketan hitam, kolang-kaling, kacang hijau, dan ada sirup yang berwarna merah. Es ini bisa Anda konsumsi pada siang hari yang terik agar terasa lebih menyegarkan.

14. Lahang

Mendengar kata lahang, mungkin banyak generasi milenial yang merasa asing. Wajar saja, karena minuman tradisional ini memang sudah mulai langka.

Lahang merupakan minuman tradisional asal Jawa Barat yang memiliki rasa yang manis dan segar.Minuman tersebut didapatkan dari pohon aren berusia 5 tahun yang disadap dan mengeluarkan sarinya. Lahang dipercaya sebagai minuman yang memiliki khasiat yang luar biasa.

Biasanya pohon aren yang disadap adalah bagian bunga jantannya. Bagian bunga jantan tersebut memiliki kandungan sari yang cukup melimpah jika dipanen di waktu yang pas, sehingga akan menghasilkan kualitas air nira atau air lahang yang segar.

15. Es Bojong

Jalan-jalan ke Tasikmalaya jangan lupa menikmati kesegaran es bojong atau es sirup yang topping-nya beragam.

Es bojong adalah es khas Tasikmalaya yang terdiri dari campuran nangka, ketan hitam, kelapa muda, alpukat, nanas, dan cincau yang diguyur kuah santan. Jika mau, es bojong juga menyajikan durian.

Itu dia deretan minuman khas Jawa Barat yang menyegarkan dan wajib banget buat kamu coba! Jadi, minuman khas Jawa Barat mana yang jadi favorit kamu?

Ada yang dingin dan hangat, kamu tim yang mana, nih? Kalau ke Jawa Barat, jangan lupa untuk mencicipi semua minuman khasnya ini, ya!***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub