Butuh Kafein Tapi Tidak Suka Kopi? ini 10 Makanan dan Minuman dengan Kandungan Kafein

21 Juni 2024, 15:00 WIB
Ilustrasi kafein /freepik

PRFMNEWS - Kafein merupakan zat kimia yang dapat menstimulasi sistem saraf pusat. Kafein secara alami terdapat pada beberapa tanaman, salah satu yang paling dikenal yaitu tanaman kopi.

Kafein yang dihasilkan oleh tanaman berfungsi sebagai herbisida dan penghalau serangga. Selain berasal dari tanaman, kafein juga dapat dibuat secara sintetis.

Kopi merupakan salah satu minuman yang sering dikonsumsi. Mengonsumsi kopi dalam jumlah terbatas dapat meningkatkan kewaspadaan sehingga membuat tubuh lebih segar.

Namun ada beberapa orang yang butuh kafein tetapi tidak suka kopi, karena menurut mereka rasa kopi terlalu pahit dan meski sudah ditambah gula dan susu dia tetap tidak suka.

Jangan khawatir, karena selain kopi terdapat beberapa makanan dan minuman yang mengandung kafein.Apa saja? Berikut ini penjelasannya. Keep reading ya gengs.

Baca Juga: Sama-sama Mengandung Kafein, Kopi vs Teh Mana yang Lebih Sehat?

1. Teh

Teh juga mengandung kafein. Apalagi teh seperti green tea, black tea, red tea dan beberapa jenis teh daun lainnya. Matcha juga bisa kamu pilih karena juga mengandung kafein.

Tapi jangan salah, tidak semua teh mengandung kafein ya. Beberapa teh bunga dan teh dari kulit buah biasanya tidak mengandung kafein. Jadi jika kamu membutuhkan kafein pada teh pilih jenis teh yang ada kafeinnya

2. Cokelat

Selain teh, cokelat ternyata juga mengandung kafein. Cokelat, baik minuman ataupun makannya bisa dijadikan alternatif untuk siapa saja yang membutuhkan kafein demi alasan kesehatan ataupun yang lainnya.

Minuman cokelat yang berasal dari kakao dan cokelat yang biasa dinikmati dalam bentuk dessert umumnya juga mengandung kafein meskipun kadarnya tak sebanyak kopi, ya. Jadi jika kamu tak suka kopi tapi butuh kafein, boleh lho minum cokelat panas.

3. Minuman berenergi

Minuman berenergi seringkali dikatakan dapat meningkatkan energi dan kewaspadaan karena mengandung kafein dalam jumlah tertentu.

Kandungan kafein dalam minuman berenergi dapat berbeda-beda. Satu penelitian menemukan kadar kafein dalam minuman berenergi bervariasi antara 50 sampai 505 mg. Untuk mengetahui jumlah kafein, kamu bisa mengetahuinya pada label kemasan minuman.

4. Minuman bersoda

Minuman bersoda juga mengandung kafein. Beberapa minuman soda mengandung ekstrak biji kola. Ekstrak biji kola berasal dari tanaman kola yang merupakan salah satu sumber kafein.

Ekstrak biji kola sering kali digunakan sebagai bahan perasa pada beberapa minuman soda dan minuman berenergi.Jumlah kafein dalam minuman soda berbeda-beda.

Maka, penting untuk membaca label yang tertera pada kemasan minuman untuk mengetahui apakah mengandung kafein dan jumlah kafein pada minuman tersebut.

5. Kopi decaf

Walaupun sebagian kafeinnya telah dihilangkan, kopi decaf masih memiliki sedikit kandungan kafein.

Kopi decaf diproses dengan menghilangkan sekitar 97% atau lebih kafein didalam biji kopi, tapi tetap menyisakan 2 mg kafein.

Jika Anda sensitif terhadap kafein atau ingin menguranginya karena alasan kesehatan, kopi decaf bisa jadi pilihan yang tepat karena kandungan kafeinnya lebih rendah dibandingkan kopi biasa.

Baca Juga: Amankah Minum Obat Setelah Minum Kopi? Ini Penjelasannya

6. Kombucha

Kombucha kaya probiotik terbuat dari teh hitam, hijau, atau putih yang difermentasi, jadi masuk akal jika mengandung sedikit kafein. Satu porsi 8 ons mengandung 10 hingga 15 mg kafein, sekitar sepertiga dari jumlah teh hitam yang diseduh.

7. Makanan rasa cokelat

Seperti penjelasan sebelumnya, biji cokelat juga mengandung kafein. Maka dari itu, semua makanan dan minuman yang mengandung cokelat atau perasa cokelat juga mengandung kafein dalam jumlah tertentu.

Kadar kafein akan berbeda-beda, tergantung seberapa banyak cokelat yang digunakan. Makin banyak cokelat padat yang digunakan, maka makin tinggi pula kandungan kafein di dalamnya. Misalnya, pada satu sajian minuman instan cokelat panas mengandung sekitar 25 mg kafein.

8. Makanan berbahan kopi

Seperti yang diketahui, kopi merupakan sumber kafein yang banyak diketahui. Maka, makanan yang mengandung kopi juga akan mengandung kafein, meskipun jumlahnya mungkin tidak sebanyak minuman kopi.

Beberapa makanan tersebut di antaranya tiramisu, es krim rasa kopi, dan produk berbahan kopi lainnya. Jumlah kadar kafein tentunya akan berbeda-beda, tergantung seberapa banyak biji kopi yang digunakan dalam resep makanan tersebut.

9. Snack bars

Snack bar adalah jenis camilan yang terbuat dari biji-bijian, oat, buah kering atau kacang-kacangan.

Beberapa produk snack bar yang ada di pasaran juga termasuk makanan yang mengandung kafein. Produsen kerap menambahkan cokelat atau kopi sebagai perasa.

Biasanya, snack bar dengan rasa kopi memiliki jumlah kadar kafein sebanyak 80 mg, sedangkan snack bar dengan rasa cokelat mengandung sekitar 3 mg kafein.

10. Permen karet

Tahukah Anda ternyata beberapa produk permen karet termasuk makanan yang mengandung kafein?

Satu potong permen karet berkafein bisa mengandung sekitar 10 – 100 mg kafein. Jumlah ini bisa berbeda-beda untuk setiap produk.

Kandungan kafein di dalam permen karet ini juga dapat membantu meningkatkan stamina tubuh, seperti dijelaskan pada studi terbitan European Journal of Sport Science.

Konsumsi permen karet berkafein sebelum berolahraga dapat meningkatkan performa dan ketahanan saat olahraga. Permen karet berkafein juga lebih mudah diserap oleh tubuh dibandingkan dengan kafein dalam bentuk kapsul.

Kafein tidak hanya terdapat pada minuman kopi saja. Beberapa makanan dan minuman yang mengandung kafein.

Antara lain cokelat, teh, minuman berenergi, minuman bersoda, makanan berbahan kopi, dan makanan rasa cokelat. Kandungan kafein dalam makanan dan minuman tersebut juga bervariasi.

Jadi buat kalian yang membutuhkan kafein tapi tidak suka kopi, bisa memilih salah satu makanan atau minuman diatas. Stay safe and healthy.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Trending