Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan PT KAI Daop 2 Bandung memastikan mendukung usulan reaktivasi atau diaktifkannya kembali jalur KA tersebut.
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan pihaknya mengusulkan kepada DJKA Kemenhub untuk mereaktivasi jalur KA Banjar-Pangandaran guna mendongkrak kunjungan wisatawan, meningkatkan perekonomian warga, dan mengurangi kemacetan di jalan arteri. Selain itu, pihaknya berharap reaktivasi diterapkan pula pada jalur KA Bandung-Ciwidey.
"Beberapa hari lalu, kami sudah mengusulkan kepada Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan untuk jalur kereta api Banjar-Pangandaran dan Bandung-Ciwidey. Kami minta tinjauan apakah memungkinkan direaktivasi," ujar Bey pada Maret 2024.
Baca Juga: Kabar Terbaru Rencana Reaktivasi Jalur KA Banjar-Pangandaran dan Ciwidey Bandung
Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi menyampaikan terkait kepastian kapan reaktivasi jalur KA yang diusulkan oleh Bey Machmudin tersebut bisa terlaksana, pihaknya masih menunggu respons dari DJKA Kemenhub selaku pengambil kebijakan.
"Kami ini operator. Atas usulan dari Pak Pj Gubernur Jabar, kami posisinya mendukung dan menanti arahan dari Kementerian Perhubungan dalam hal ini Ditjen KA sebagai regulator. Kami siap mendukung nantinya dengan pola-pola operasi yang disiapkan demi memperlancar proyek yang dikerjakan," ucap Ayep pada Maret 2024.***