Musim Kemarau Melanda, BPBD Sumedang Siapkan Pasokan Air Bersih

Penulis: Rian Firmansyah
Editor: Tim PRFM News
BPBD Sumedang telah siapkan 1 unit tangki antisipasi kekurangan air bersih saat musim kemarau
BPBD Sumedang telah siapkan 1 unit tangki antisipasi kekurangan air bersih saat musim kemarau /kabar-sumedang.com/Endan Dodi Kusnaedi/

SUMEDANG, PRFMNEWS - Musim kemarau melanda sejumlah daerah di Jawa Barat, salahsatunya Kabupaten Sumedang. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumedang pun sudah menyiapkan pasokan air bersih bilamana dibutuhkan masyarakat.

Kepala Pelaksana BPBD Sumedang Atang Sutarno memastikan pasokan air bersih di wilayah Sumedang aman. Sampai saat ini BPDB belum menerima laporan ada wilayah yang kekurangan air bersih.

"Alhamdulillah sejauh ini, warga Sumedang belum ada yang kekurangan air bersih yang dipergunakan untuk beraktivitas, kalaupun ada kami akan langsung menyuplainya, baik itu menggunakan mobil tangki milik kami ataupun PDAM," kata Atang, Selasa 3 September 2024.

Baca Juga: RSHS Ungkap Hasil Tes Kesehatan 41 Paslon Kepala Daerah di Jabar yang Sudah Diserahkan ke KPU

Untuk mendapatkan suplai air bersih dari BPBD Sumedang, warga diharuskan mengajukan surat permohonan yang diketahui oleh kepala desa setempat.

"Biasanya pada tahun-tahun sebelumnya wilayah Kecamatan Jatinunggal, Darmaraja, Situraja, dan Cisarua selalu mengalami kekurangan air bersih. Namun, sampai saat ini belum ada permintaan," ujarnya.

Selain itu Atang juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tidak melakukan pembakaran, baik itu pembakaran sampah maupun lahan, yang dapat berpotensi memicu kebakaran.

"Kalaupun perlu melakukan pembakaran sampah, sebaiknya dilakukan dalam satu lubang, diawasi, dan setelah selesai harus disirami untuk memastikan api padam," katanya.

Baca Juga: Penumpang KA Cepat Whoosh Sudah Capai 5 Juta Penumpang Tepat di Hari Pelanggan Nasional 2024

BPBD Sumedang meminta warga untuk segera melaporkan kepada pihak terkait, baik itu Desa, Kecamatan, maupun BPBD, jika terjadi sesuatu yang berpotensi menjadi bencana.

Langkah-langkah preventif ini diharapkan dapat meminimalisir risiko dan dampak yang ditimbulkan oleh musim kemarau di wilayah Sumedang.***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub