Network
BANDUNG, PRFMNEWS - Partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) secara resmi memberikan dukungan kepada Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.
Keputusan ini menandai langkah penting dalam persiapan pemilihan kepala daerah Jawa Barat yang semakin mendekat.
Dalam kesempatan yang sama, Dedi Mulyadi menyampaikan janji ambisiusnya untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh Provinsi Jawa Barat jika dirinya terpilih sebagai gubernur.
Baca Juga: Banyak Acara di Bandung Hari Ini Selasa 27 Agustus 2024, Waspada Macet di Titik Ini
Ia menyoroti beberapa isu krusial yang memerlukan perhatian mendesak, termasuk sanitasi lingkungan, infrastruktur jalan, ketersediaan listrik dan air bersih, serta akses terhadap pendidikan dan layanan kesehatan.
Dedi berkomitmen untuk menyelesaikan semua permasalahan tersebut dalam waktu dua tahun masa pemerintahannya.
Dedi menegaskan bahwa salah satu masalah utama yang akan menjadi prioritasnya adalah masih banyaknya rumah tak layak huni di beberapa kabupaten di Jawa Barat.
Menurutnya, permasalahan ini harus segera ditangani dengan membagi tugas secara jelas antara pemerintah kabupaten, kota, desa, dan provinsi.
Selain permasalahan perumahan, Dedi juga menyoroti kondisi sanitasi lingkungan yang masih memprihatinkan di Jawa Barat.
Ia menyebutkan bahwa banyak sungai kecil dan halaman rumah warga yang masih tercemar oleh limbah domestik.
Baca Juga: Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Daftar ke KPU Jabar Selasa Besok
Kondisi ini, menurutnya, sangat mengkhawatirkan karena terjadi di tengah era digital yang seharusnya membawa peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Lebih lanjut, Dedi juga menyoroti masalah akses terhadap air bersih, yang hingga kini masih menjadi tantangan di beberapa wilayah Jawa Barat.
Selain itu, Dedi mengungkapkan keprihatinannya terhadap tingginya angka kematian ibu dan anak serta meningkatnya jumlah pernikahan di usia dini di Jawa Barat.
Baca Juga: Ungkap Alasan Kenaikan Tarif Ojol dan Taksi Online di Jabar, Dishub: Masih Sesuai Aturan
Dedi juga mengangkat masalah sosial lain yang sedang marak di Jawa Barat, seperti maraknya pinjaman online (pinjol) ilegal, bank emok, dan bank keliling.
Menurutnya, keberadaan lembaga-lembaga keuangan informal ini sering kali menjerat masyarakat dalam lingkaran utang yang sulit terlepas.
Di sisi lain, sektor pendidikan juga menjadi sorotan, terutama terkait rendahnya angka penerimaan siswa di tingkat SMA melalui mekanisme Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Dedi menekankan pentingnya memastikan akses pendidikan yang merata dan adil bagi seluruh anak di Jawa Barat.
Baca Juga: 7 Jalan Ini Akan Dilintasi Tol Dalam Kota Bandung, Simak Daftarnya
Mengutip wawancara eksklusif Dedi Mulyadi dengan PRFM, menjadi seorang pemimpin di Jawa Barat adalah panggilan jiwa.
Banyak masyarakat dan netizen di Jawa Barat yang telah menyatakan keinginan agar Kang Dedi Mulyadi menjadi Gubernur Jawa Barat.
“Memang karena panggilan jiwa saja bahwa kita butuh punya ruang hidup yang memadai untuk itu kita harus bisa berusaha untuk menyelesaikan berbagai problem yang dialami oleh masyarakat, minimal di lingkungan dimana kita beraktivitas ketika pergi kemana pun kan saya biasanya menemukan problem-problem sosial yang terjadi,” ucapnya.
Dengan semua program dan visi yang dijanjikan, Dedi Mulyadi berharap agar seluruh rencana ini dapat terwujud dengan baik, sehingga Jawa Barat dapat menjadi provinsi yang lebih baik di masa mendatang.***
