Kendati demikian, Bey belum bisa memastikan jadwal kapan Flyover Ciroyom akan resmi dibuka dan difungsikan untuk dilintasi kendaraan, setelah sejak Mei 2024 ditutup oleh Dinas Perhubungan Kota Bandung dan Kepolisian untuk penyempurnaan fasilitas pendukung termasuk rambu-rambu atau marka jalan.
"Mudah-mudahan secepatnya, setelah Pak Kepala Dinas (DBMPR, Bambang Tirtoyuliono) berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Flyover Ciroyom) dapat kembali dimanfaatkan," ujarnya usai rapat pimpinan, Selasa 6 Agustus 2024.
Baca Juga: Umuh Muchtar Ultimatum Promotor Konser Sheila on 7 di Bandung: GBLA Kami Urus untuk Kebaikan Persib!
Diketahui, Flyover Ciroyom dibangun sepanjang 700 meter dan pengerjaan fisiknya telah selesai sejak Mei 2024. Jembatan layang ini berdiri di wilayah dua kecamatan di Kota Bandung, yakni Kecamatan Andir dan Cicendo.
Pembangunan flyover yang menelan dana sekira Rp43 miliar ini bertujuan untuk mendukung operasional Kereta Api (KA) Feeder Whoosh relasi Bandung-Padalarang pp. Flyover ini juga diharapkan mampu mengurai kemacetan yang kerap terjadi di sekitar pintu perlintasan KA dekat Stasiun dan Pasar Ciroyom. ***