Pemprov Jabar Terima Bantuan Penanganan Bencana dari Star Energy Geotermal Group

Penulis: Rian Firmansyah
Editor: Tim PRFM News
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menerima bantuan penanganan bencana dari  Star Energy Geotermal Group.
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menerima bantuan penanganan bencana dari Star Energy Geotermal Group. /Diskominfo Jabar

Baca Juga: Fakta Menarik Lovely Runner yang Baru Tayang Agustus 2024, Drakor Ini Ternyata Hampir Diboikot

Terlebih dalam pembangunan, konsep pentaheliks wajib diterapkan sebagai identitas budaya gotong royong, atau sabilulungan. Dengan kebersamaan maka pembangunan diharapkan akan lebih cepat.

"Membangun jangan hanya lewat APBD/ APBN saja, akan akseleratif dengan modal sosial," tuturnya.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Pelaksana BPBD Jawa Barat Anne Hermadianne Adnan berujar, bencana merupakan urusan bersama, memerlukan upaya kolaboratif dengan pendekatan pentaheliks.

CSR untuk penanganan bencana dari Star Energy Geotermal Group berupa bahan bangunan senilai Rp225 juta. Terdiri dari 1.000 sak semen senilai Rp75 juta yang diberikan ke Pemerintah Kabupaten Garut untuk penanganan saat dan pasca - bencana.

Kemudian material bahan bangunan senilai Rp75 juta yang digunakan untuk renovasi lima bangunan sekolah dasar (SD), dan satu SMP di kawasan Pangelengan, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: 8 Acara di Bandung Hari ini Banjir Massa pada Pagi-Malam, Cek Lokasinya Agar Tak Kejebak Macet

Selain itu ada 1.000 sak semen juga senilai Rp75 juta untuk sembilan
kabupaten dan kota, yang akan dikirim minggu ini dalam bentuk.

Manager Operation and Maintenance,m Star Energy Geothermal, Darajat Garut, Arief Budiman, mengatakan, yang datang mewakili perusahaan berharap bantuan yang diberikan pihaknya menjadi sumbangsih untuk perbaikan sarana di daerah di Jabar yang membutuhkan.

"Izinkan kami pada pagi ini menyampaikan bantuan kepada Pemerintah Jabar berupa material- material. Mudah- mudahan apa yang kami sampaikan bisa membantu untuk perbaikan sarana di daerah yang membutuhkan," tutur Arif.***

Halaman:

Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub