RSHS mengklaim tidak terjadi kenaikan atau penurunan kasus cuci darah pada anak. Meski demikian,
"Tidak ada peningkatan atau penurunan untuk kasus anak dengan ginjal kronis dengan cuci darah rutin. Itu 10-20 anak per bulan," kata staf Divisi Nefrologi KSM Ilmu Kesehatan Anak RSHS Bandung, dr Ahmedz Widiasta.
Baca Juga: Viral Dugaan Penganiayaan Balita di Tempat Penitipan Anak Depok, Polisi Bakal Panggil Terlapor
Fenomena anak cuci darah ini menjadi perhatian Pemprov Jabar, Bey menjelaskan, dirinya sudah meminta Dinkes Jabar untuk memastikan agar anak-anak yang mengalami kasus ini mendapatkan perawatan terbaik di fasilitas layanan kesehatan.
"Terkait edukasi, saya minta Kadis Kesehatan berkoordinasi dengan kepala dinas kesehatan di kabupaten dan kota agar puskesmas dan posyandu memberikan edukasi dan pemahaman terkait nutrisi dan bahaya makanan dan minuman yang mengandung GLG berlebih," ucap Bey Machmudin.***