Pemprov Dorong Hadirnya 10 Desa Wisata di Setiap Kabupaten Kota di Jabar Tahun Ini

- 27 September 2020, 08:50 WIB
PARA remaja mengendari sepeda air di Rawa Binong Desa Hegarmukti Kecamatan Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi, Kamis, 10 Oktober 2019. Berlabel desa wisata, Hegarmukti diajukan menjadi yang terbaik di Indonesia.*/TOMMY ANDRYANDY/PR
PARA remaja mengendari sepeda air di Rawa Binong Desa Hegarmukti Kecamatan Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi, Kamis, 10 Oktober 2019. Berlabel desa wisata, Hegarmukti diajukan menjadi yang terbaik di Indonesia.*/TOMMY ANDRYANDY/PR /

PRFMNEWS – Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendorong hadirnya 10 Desa Wisata per satu kabupaten/kota sepanjang tahun ini. Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, selain meningkatkan keunggulan pariwisata Jabar, program ini juga bermanfaat bagi masyarakat setempat.

Menurut Uu, potensi di desa wisata di Jawa Barat sangat besar. Sehingga ia rasa penting desa wisata untuk untuk dikembangkan.

Ia menambahkan, Desa Wisata terdiri dari berbagai macam jenis pariwisata, mulai dari wisata bahari (laut), jabali (pegunungan), religi (keagamaan), hingga seni dan budaya.

Baca Juga: Tayang Malam Ini di Bioskop Trans TV, Berikut Sinopsi Lengkap The Expatriate

Ia berharap dengan adanya desa wisata ini, geliat ekonomi di tingkat desa dapat terus berputar. Ia pun menjanjikan, jika ada desa yang memiliki pontesi wisata, maka Pemprov Jabar bakal membantu pengadaan sarana prasarananya.

“Minimal jalan menuju tempat wisata tersebut, tempat parkir dan kedai atau warung kaki lima, mushala, toilet. Karena itu biasanya tidak ada kemampuan untuk membangun sarana dan prasarana inti dalam wisata tersebut,” kata Uu saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Minggu (27/9/2020).

Menurut Uu, ada sejumlah keuntungan jika desa wisata di Jabar dikembankan. Salah satu di antaranya adalah meningkatkan indeks kebahagiaan.

Baca Juga: Penerapan Sistem Tilang Elektronik Sudah Sewajarnya Diterapkan di Seluruh Daerah

“Pertama, meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) sehingga meratanya ekonomi masyarakat. Kedua, adanya unsur kebahagiaan. Yang ketiga, melestarikan seni budaya tradisional Sunda," kata Uu disela-sela peresmian Desa Wisata Kampung Tipar di Lapangan Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Sabtu (26/9/20).

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x