Network
PRFMNEWS - Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Provinsi Jabar Kusmana Hartadji mengatakan, sebanyak 1.028.000 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Jawa Barat (Jabar) akan menerima Bantuan Presiden (Banpres) Produktif atau bantuan langsung tunai (BLT) Usaha Mikro sebesar Rp2,4 juta.
Menurut Kusmana pihaknya pun masih terus memvalidasi data pelaku UMKM.
"Surat Keputusan (penerima bantuan) kelima dan keenam belum turun ke kami. Kami juga masih memperbaiki data karena masih ada alamat kosong dan lain sebagainya," kata Kusmana, Selasa 15 September 2020.
Baca Juga: Jangan Sampai Terlambat, Berikut Lokasi Perpanjangan SIM Kabupaten Bandung Hari Ini
Kusmana melaporkan, pihaknya bersama dinas yang menaungi UMKM di kabupaten/kota sudah mengusulkan sekitar 1.538.344 pelaku UMKM untuk mendapatkan bantuan. Selain Dinas KUK Jabar, usulan pun dilakukan perbankan, PNM (Permodalan Nasional Madani), dan koperasi.
"Saya mendapat informasi, PNM mengusulkan sekitar 1 juta mitra UMKM-nya. Terus juga ada dari perbankan dan koperasi. Jadi, ada beberapa pengusul," ucapnya, dilansir laman Humas Jabar.
Baca Juga: Jelang Hari Perhubungan Nasional 2020, Dishub Jabar Akui Masih Punya Banyak ‘Pekerjaan Rumah’
Selain mendorong pelaku UMKM untuk menyerap bantuan tunai dari pemerintah pusat, pihaknya juga memastikan akan turut mendampingi pelaku UMKM agar dapat mengakses perbankan.
"Kami punya program UMKM Juara. Kita punya by name by address sekitar 3.000 UMKM untuk diprospek oleh beberapa kantor cabang bank bjb," tuturnya.***
