Meski Belum Terjadi Kekeringan, BPBD Sumedang Sudah Sangat Siap Bantu Warga Jika Terjadi Kekeringan

- 6 Agustus 2020, 13:39 WIB
Petani penggarap Iyah Sariyah (45) menggarap lahan sawahnya yang mulai mengalami kekeringan akibat kekurangan pasokan air di blok Rancakeong, Desa Jelegong, Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis, 16 Juli 2020.
Petani penggarap Iyah Sariyah (45) menggarap lahan sawahnya yang mulai mengalami kekeringan akibat kekurangan pasokan air di blok Rancakeong, Desa Jelegong, Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis, 16 Juli 2020. /Pikiran-rakyat.com/ADE MAMAD

PRFMNEWS - Memasuki musim kemarau, seluruh kota/kabupaten di Jawa Barat mulai mengantisipasi kekeringan. Kepala BPBD Kabupaten Sumedang Ayi Rusmana mengatakan, di musim kemarau ini pihaknya mencoba untuk mengantisipasi terjadi kebakaran lahan dan kekurangan air bersih.

"Berdasarkan kejadian tahun lalu memang ada beberapa titik di kecamatan dan desa yang memang perlu diantisipasi karena memiliki kerawanan cukup tinggi baik itu terhadap risiko kebakaran ataupun kekurangan air bersih," kata Ayi saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Kamis 6 Agustus 2020.

Baca Juga: Produk Bio Nuswa yang Diklaim Hadi Pranoto Bisa Sembuhkan Corona Belum Dapat Izin Klaim BPOM

Untuk mengantisipasi bencana di musim kemarau, koordinasi lintas sektor pun telah dilakukan. BPBD Kabupaten Sumedang sudah berkoordinasi dengan unsur kewilayahan di setiap kecamatan/desa, TNI, Polri, dan juga para relawan.

Di Sumedang, kata Ayi ada 10 kecamatan di Sumedang yang sangat rawan terjadi kekeringan atau kekurangan air bersih. Namun demikian biasanya hanya sebagian kecil titik di 10 kecamatan tersebut yang mengalami kekurangan air.

Baca Juga: Persib Putuskan Mulai Latihan Bersama Pekan Depan

"Biasanya itu di kecamatan-kecamatan yang sumber airnya kalau musim kemarau itu sangat kurang kaya Ujung Jaya, Tomo beberapa titik, Jatigede, Darmaraja, Situraja, Sumedang kota utara dan selatan, termasuk juga Surian dan juga termasuk Cimanggung dan Jatinangor beberapa titik dan beberapa kecamatan yang berbatasan dengan hutan," paparnya.

Saat ini, kata Ayi, belum ada status darurat kekeringan di Kabupaten Sumedang.

Baca Juga: Naik Kereta di Bulan Agustus Cuma Bayar Tiket 75 Persen, Begini Syaratnya

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x