Wagub Jabar Buka Potensi Desa-desa di Kecamatan Cipeundeuy Jadi Desa Industri

- 1 Agustus 2020, 10:09 WIB
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.*HUMAS JABAR
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.*HUMAS JABAR /

PRFMNEWS - Dalam perayaan iduladha tahun ini, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum melakukan salat sekaligus perayaan di Masjid Besar Al Hakim, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Subang, Jumat (31/7/20). Diakui Uu, dirinya memilih daerah Cipeundeuy sebagai lokasi perayaan karena di sana merupakan daerah industri.

"Di situ karena daerah indutri. Ada desa di situ yang memiliki 50 pabrik. Bahkan satu kecamatan hampir 200 lebih pabrik yang ada," ujar Uu saat on air di Radio PRFM, Sabtu (1/8/2020).

"jadi kita selama ini yang digembar-gemborkan adalah desa wisata untuk meningktkan ekonomi masyarakat, kemudian ada satu produk satu desa. Padahal, ada beberapa desa-desa yang memiliki potensi lain, yaitu pabrik ini," lanjutnya.

Baca Juga: 40 Pegawai di Gedung Sate Terpapar Corona, Dewan: Ini Peringatan Bahwa Covid-19 Belum Selesai

Menurut Uu, kawasan Cipeundeuy bisa memiliki potensi untuk menjadi desa industri yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Berdasarkan catatan Uu, setidaknya ada sekitar 200 lebih pabrik di Cipeundeuy.

Potensi perekonomian ini muncul karena pabrik yang didirikan di Cipeundeuy memiliki kebijakan lebih dari 50 persen karyawannya merupakan warga lokal. Uu mengatakan, pemerintah provinsi akan melakukan pembahasan bagaimana ke depannya kawasan Cipeundeuy bisa diolah sebagai desa industri. Jangan sampai masyarakat malah menerima dampak negatif dari banyaknya pabrik yang beroperasi di wilayahnya.

Baca Juga: IPOJK Kantor Regional 2 Jawa Barat Serahkan Bantuan 500 Paket Sembako untuk Warga Jabar

"Alhamdulillah di daerah tersebut sudah ada kebiasaan setiap pabirk yang berdiri itu karyawannya minimal 50 persen orang sekitar. Jadi ini menjadi pembahasan kita ke depan, bagaimana desa industri ini me-manage-nya. Jangan sampai di situ ada industri tapi masyarakat tidak dapat memanfaatkan secara maksimal di bidang ekonomi termasuk juga di sosial kemasyarakatannya," pungkas Uu.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x